Tapi ketika hendak pergi ke Nias, dia mencoba rapid test di Bandara Soekarno-Hatta. Namun, entah kenapa hasilnya reaktif, lalu muncul tawaran mengakali rapid test dengan biaya jutaan rupiah.
Tak hanya itu saja, oknum petugas medis yang melakukan rapid test itu bahkan mencium dan memegang tubuh korban.
Baca Juga: Yakini Bisa Meningkatkan Kekebalan Tubuh, Cirebon Terapi Plasma Untuk Pasien Covid-19
Saat ini Polres Bandara Soekarno Hatta tengah melakukan penyelidikan kasus tersebut.***