Cek Fakta: Benarkah Ribuan Santri di Kudus Tak Sadarkan Diri Usai Mengikuti Rapid Test? Ini Faktanya

- 7 Juli 2020, 12:14 WIB
ILUSTRASI pingsan.*
ILUSTRASI pingsan.* //123RF.com

PR INDRAMAYU - Beredar sebuah unggahan di media sosial yang menyebutkan bahwa ribuan santri di Kudus tak sadarkan diri usai mengikuti tes cepat atau rapid test.

Kabar yang tersebar itu mencatut logo CNN Indonesia dengan kolase foto orang pingsan dan prosesi rapid test.

Adapun narasi dalam artikel tersebut adalah sebagai berikut:

Baca Juga: Tasik Membara Bisa Terulang Gara-gara Denny Siregar, Nanang: Aparat Harus Bisa Sikapi dengan Bijak

"Lebih dari 1.000 santriawan dan santriawati di Kudus dalam keadaan lemah, sebagian tak sadarkan diri, setelah dilakukan Rapid Test Covid-19 oleh Tim Dokter Gabungan dari Rs. Indonesia dan Rs. Swasta dari China,"

"Tim Dokter dari China diketuai oleh Lie Kong Nyen, dan dari Indonesia oleh Ringgo Silalahi. Kini ke-2 Tim Dokter tersebut sedang dimintai keterangan oleh Menteri Kesehatan terkait kejadian tersebut," demikian narasi unggahan tersebut.

Setelah dilakukan penelusuran fakta-fakta oleh PikiranRakyat-Indramayu.com, Jabar Saber Hoaks dan NU Online mengonfirmasi bahwa kabar tersebut adalah keliru.

Baca Juga: Dulang Prestasi, Video Klip 'Kepastian' Aurel Geser MV BLACKPINK yang Bertahan Selama 10 Hari

Sekretaris RMI PCNU Kabupaten Kudus Gus Khifni Nasif menyatakan kabar yang beredar di media sosial itu tidak benar.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Instagram NU Online @nuonline_id Jabar Saber Hoaks


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x