Tertarik Infrastruktur Menuju Kawasan Agrowisata Situ Bolang, Pemprov Jabar Lakukan Hal Ini

20 November 2020, 08:00 WIB
Akses menuju objek wisata Situ Bolang Indramayu /(Aa DENI/DEDY/Diskominfo Indramayu)
PR INDRAMAYU - Agrowisata Situ Bolang yang berlokasi di Desa Jatisura Kecamatan Cikedung, nyatanya menarik perhatian dari berbagai pihak. Salah satunya adalah Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
 
Objek wisata yang dikenal karena tanaman mangga Agramania dan Situ Bolang itu, setiap harinya terus dipadati oleh wisatawan. Bahkan jumlahnya bisa berlipat saat musim libur telah tiba.
 
Meksi terkenalnya obyek wisata tersebut, infrastruktur menuju Situ Rawa Bolang sangat terbatas.
 
Baca Juga: Kabupaten Indramayu Targetkan 3 Zero HIV-AIDS Tahun 2030
 
Bahkan terkesan tidak seimbang dengan kepopuleran nama Situ Bolang, lantaran akses jalan menuju tempat tersebut yang belum memadai untuk sebuah objek wisata.
 
Seperti yang diketahui, akses utama menuju objek wisata Situ Bolang hanya dapat dilalui oleh kendaraan pribadi/kecil.
 
Bahkan terkadang harus bergantian, karena lebar badan jalan yang terbatas dan kanan kiri jalan berupa sungai dan sawah, serta aspal yang retak-retak.
 
Baca Juga: Peringatan Dini Cuaca 19-21 November 2020, Yuk Segera Cek Daerahmu!
 
Maka, jika musim libur tiba, kemacetan sering kali terjadi hingga menggular sangat panjang.
 
Tak jarang, wisatawan yang menggunakan kendaraan bus turun di jalan raya dan berganti mobil kecil.
 
Kondisi seperti ini diharuskan adanya pelebaran atau membuka akses jalan baru untuk menuju objek wisata itu.
 
Melihat kondisi seperti ini, pada Kamis sore 19 November 2020.
 
Baca Juga: BPPTKG Ungkap Magma Masih Bergerak Menuju Permukaan Gunung Merapi, Begini Penjelasannya
 
Pjs. Bupati Indramayu Bambang Tirtoyuliono bersama dengan Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat A. Koswara meninjau langsung kondisi lokasi Agrowisata dan Situ Bolang agar melihat secara langsung infrastruktur yang ada saat ini.
 
Bambang menjelaskan, Agrowisata dan Situ Bolang jika terus dikembangkan akan sangat potensial.
 
Bukan hanya dua sektor tersebut, melainkan disekitar lokasi juga memiliki potensi pertanian yang sangat besar. Maka peningkatan infrastruktur harus terus dilakukan.
 
Baca Juga: Hari Toilet Sedunia! Isu Sanitasi Disorot sebagai Masalah Serius, Masih Ada yang BAB Sembarangan
 
Diyakini Bambang, kolaborasi inovasi dilakukan antara Pemkab Indramayu dengan Pemprov Jawa Barat, sehingga peningkatan infrastruktur dapat dilakukan secara bersamaan yang pada akhirnya akan bermuara terhadap kesejahteraan masyarakat.
 
Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, A. Koswara mengatakan setelah melihat langsung lokasi Situ Bolang dan Agrowisata, pihaknya akan segera melaporkan ke Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
 
Selain itu, pihaknya juga menantikan lokasi jalan yang akan ditingkatkan statusnya maupun lokasi akses jalan baru.
 
Baca Juga: Hadiri APEC CEO Dialogues 2020, Presiden Jokowi Ungkap 6 Manfaat UU Cipta Kerja
 
Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Indramayu, Suryono mengatakan,
 
persyaratan yang diajukan Provinsi Jawa Barat sebagai lokasi jalan baru harus dekat dengan jalan tol Cipali kemudian dekat dengan jalan penghubung antar dua kabupaten serta berbagai syarat lainnya.
 
Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Indramayu, Suryono mengatakan persyaratan yang diajukan Provinsi Jawa Barat sebagai lokasi jalan baru harus dekat dengan jalan tol Cipali.
 
Baca Juga: Sempat Takut Punya Ibu Tiri Jahat, Putri Delina: Bunda itu Bener-bener Kayak Mama Banget
 
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com melalui situs Diskominfo Indramayu, kemudian dekat dengan jalan penghubung antar dua Kali serta berbagai syarat lainnya.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: Diskominfo Indramayu

Tags

Terkini

Terpopuler