PR INDRAMAYU – Jika Anda sering menonton berita terkait update kasus Covid-19 di TV, tentu tidak asing dengan sosok Achmad Yurianto.
Pria kelahiran Malang tersebut kini resmi menjadi Staf Ahli Menteri Kesehatan (Menkes) Bidang Teknologi Kesehatan dan Globalisasi.
Bagaimana sepak terjang pria kelahiran 11 Maret 1962 itu hingga menjadi staf ahli Menkes? Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari RRI, berikut kisahnya hanya untuk Anda.
Baca Juga: Dukung Pengembangan Investasi Sosial dan Wakaf, BNI Syariah Targetkan Serapan Rp5 Miliar
Achmad Yurianto lahir di Malang, 11 Maret 1962. Ia berkuliah di Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Jawa Timur. Lulusan 1990 ini mengenal dunia militer sejak menjadi mahasiswa.
Pria yang kerap disapa Yuri itu menjadi Komandan Resimen Mahasiswa (Menwa) dari 1986-1988. Menwa adalah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di kampus yang menjadi salah satu komponen warga negara yang mendapat pelatihan militer dari unsur mahasiswa.
Selepas lulus dari Unair, ia bergabung dengan akademi militer. Kariernya diawali dengan menjadi Perwira Utama Kesehatan Daerah Militer V Brawijaya. Ia menjadi dokter anggota militer dalam waktu yang cukup lama.
Baca Juga: Kurangi Limbah Plastik, 4 Mahasiswa Unpad Ciptakan Pasta Gigi Tablet Ramah Lingkungan 'Elitte'
Yuri pernah menjadi Kepala Kesehatan Kodam Pattimura serta memimpin Batalyon Kesehatan Kostrad. Meskipun tidak lama, ia sempat berpindah ke Kesehatan Daerah Militer IX Udayana Bali pada 1991.