Baca Juga: Pertama Kali dalam Sejarah, PON 2024 Bakal Digelar di 2 Provinsi, Sponsor Lebih Mudah Digaet?
Di area pelabuhan juga akan dibangun terminal antar-moda (20 hektar), terminal multipurpose (32 hektar), terminal penumpang (23 hektar), dan tracking mangrove (24 hektar).
- Meningkatkan konektivitas jalan nasional dan lingkar luar
Selain mendukung aksesibilitas pelabuhan baru, Jembatan Teluk Kendari juga akan meningkatkan konektivitas jalan nasional dan jalan lingkar luar (outer ring road) Kota Kendari.
Berdasarkan road map, panjang pembangunan jalan lingkar luar sekitar 40 kilometer yang menghubungkan Kota Kendari dengan Kabupaten Konawe.
Baca Juga: Sertifikasi Halal Indonesia Belum Diakui Dunia, Kadin: Jangan Sampai Kalah Saing dengan Malaysia
- Travel time hanya 3-5 menit
Ketika jembatan ini dibuka, akan mempermudah akses masyarakat yang berada di kawasan Kota Lama atau Poasia yang selama ini dipisahkan oleh Teluk.
Ketika jembatan ini dibuka, akan mempermudah akses masyarakat yang berada di kawasan Kota Lama atau Poasia yang selama ini dipisahkan oleh Teluk.
Jarak semakin dekat dengan waktu tempuh yang dibutuhkan hanya sekitar 3-5 menit.
Baca Juga: Dolar AS Merosot di Ambang Ketidakpastian Akibat Pemilu dan Stimulus Covid-19 Amerika Serikat
Selama ini, masyarakat harus menyeberangi Teluk Kendari menggunakan kapal ferry atau memutari teluk sejauh 20 Km dengan waktu tempuh 30-35 menit.