Soal Rapid Rest Terbongkar Semua Oleh Dr.Tirta : Tidak Nyangka, Ini Pure Bisnis!

- 24 September 2020, 15:07 WIB
Influence Tirta Mandira Hudhi alias dokter Tirta, komentar soal test dimasa Covid-19 adalah bisnis
Influence Tirta Mandira Hudhi alias dokter Tirta, komentar soal test dimasa Covid-19 adalah bisnis /Foto: Instagram @dr.tirta

PR INDRAMAYU - Dokter sekaligus pengusaha Tirta Mandira Hudhi, mengaku resah dengan kondisi saat ini. Yakni, kondisi pandemi Covid-19.

Pria yang akrab disapa dr Tirta tersebut  mengungkapkan tujuh hal yang membuatnya tidak bisa tidur dan akhinya menuliskannya di akun Instagramnya @tirta Rabu 23 September 2020 dini hari.

“Enggak bisa tidur, gatal buat nulis, toh pagi nanti saya masih rapat relawan. Ayok. Kita bahas masalah demi masalah yang mengganjal di mata saya. 7 bulan sudah info lumayan dan lengkaplah. Rapid Test : Bisnis/gimmick/solusi? Silahkan anda nilai sendiri,” tulisnya, seperti dilihat oleh PikiranRakyat-Indramayu.com pada Kamis 24 September 2020.

Baca Juga: Turun Jadi Jurkam Gibran, Mega dan Puan Dipertanyakan, Telah Lakukan Faksun Politik

Yang pertama, ia menyebut pada bulan Maret 2020, tiba-tiba muncul statement “alat test Covid” yang ternyata rapid test berbasis serology, yang sebenernya itu screening test. Enggak bisa dijadikan patokan Covid. 

Kemudian, Persatuan Dokter Lab, tidak merekomendasikan rapid, alih-alih harusnya perbanyak PCR Swab Test agar bisa cepat. “(Ketiga), rapid test tiba-tiba dibuat sebagai syarat semua kerjaan, administrasi, transportasi dkk. Tapi warga disuruh bayar sendiri? Logis? Rapid test serology disamain kayak SKCK bung!,” tandasnya.

Lanjutnya, pada poin keempat, Mei 2002, dijelaskan Tirta harga rapid test di angka Rp.300-400 ribu. Tiba-tiba sekarang Rp.100-150 ribu doang.

Baca Juga: Nekat! Klinik Aborsi Lakukan Promosi Terbuka Hingga 32.760 Janin Sudah Melayang

“Kok iso? Lha kalau sekarang bisa murah? Sekarang bisa murah? Terus dulu-dulu mahal, itu gimana? Berarti harga modal sejatinya rendah, tapi karena enggak ada batasan harga eceran tertinggi, jadinya mahal. Jujur aja, pure ini bisnis! Ada ceruk laba yang diambil di sini! Ayok, pembelian rapid harus diaduit! Berani enggak?,” tegasnya.

Halaman:

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Instagram @bpptkg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x