Kronologi Penusukan Ustad di Aceh, Sempat Menghindar Hingga Alami Luka Berat dan Dilarikan ke RS

30 Oktober 2020, 14:26 WIB
Kapolres Aceh Tenggara, Aceh, AKBP Wanito Eko Sulistiyo memperlihatkan barang bukti kepada sejumlah pewarta dalam konferensi pers berlangsung di mapolres setempat di Kutacane, Jumat 30 Oktober2020 /ANTARA

PR INDRAMAYU - Diduga seorang pria diserang oleh orang tak dikenal ketika sedang berceramah di Masjid Al Husna, Desa Kandang Mbelang Mandiri, Kecamatan Lawe Bulan, kabupaten setempat pada Kamis malam, sekitar pukul 21.30 WIB.

Diketahui korban merupakan seorang ustaz bernama Muhammad Zaid Maulana berusia 37 tahun.
 
Hingga Jumat masih menjalani perawatan medis di rumah sakit di Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh.
 
Baca Juga: Berikut Fakta dari Dokter 'Maskne' Penyebab Jerawat Akibat Penggunaan Masker dan Solusi Mengatasinya
 
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs Antara, Dalam peristiwa ini, korban dilaporkan mengalami luka di bagian tangan pasca diserang oleh seorang pelaku yang diduga menggunakan senjata tajam.
 
"Korban penganiayaan yang menyebabkan luka berat ini masih dirawat di rumah sakit, namun pelakunya sudah berhasil kami amankan untuk dimintai keterangan." kata Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Wanito Eko Sulistyo yang dihubungi dari Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Jumat 30 Oktober 2020.
 
Terduga pelaku penyerangan ustaz tersebut berinisial MA, ia berusia 37 warga Desa Kandang Mbelang Mandiri, Kecamatan Lawe Bulan, Kabupaten Aceh Tenggara.
 
Baca Juga: Rekomendasi Konser Virtual Selama Libur Panjang, Ada Justin Timberlake dan Ariana Grande
 
Kapolres Aceh Tenggara, Wanito Eko Sulistyo, lebih lanjut mengatakan korban Muhammad Zaid Maulana diduga diserang oleh pelaku saat tengah memberikan ceramah pada Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di masjid.
 
Akan tetapi, ketika diserang oleh pelaku, korban sempat menghindar, hingga akhirnya mengalami luka-luka di bagian tangan sebelah kiri karena terkena senjata tajam yang digunakan oleh pelaku.
 
Setelah kejadian tersebut, akhirnya dibawa oleh jamaah ke rumah sakit, agar mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit, sedangkan pelaku melarikan diri namun berhasil ditangkap.
 
Baca Juga: Cek Fakta: Covid-19 Dikabarkan Hanya Virus Flu Biasa dan Tidak Berbahaya, Berikut Kebenarannya
 
"Pelaku MA berhasil kami tangkap pada Kamis malam sekira pukul 22.45 WIB atau sekitar satu jam setelah kejadian penganiayaan terjadi,” kata Kapolres menambahkan.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler