Pelaku Penusukan Terungkap, Syekh Ali Jaber: Saya Tidak Terima Pelaku Disebut Gila

- 16 September 2020, 07:02 WIB
Pelaku Pelaku penusukan disebut alami gangguan jiwa, Syekh Ali Jaber angkat bicara
Pelaku Pelaku penusukan disebut alami gangguan jiwa, Syekh Ali Jaber angkat bicara /Kolase foto Twitter/@queensky021 dan tangkap layar Instagram/@syekh.alijaber


PR INDRAMAYU - Syekh Ali Jaber menyebutkan pelaku yang berusaha menikamnya saat sedang mengisi acara di Masjid Falahuddin Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung kemarin, merupakan orang yang terlatih. Dia tidak terima bila pelaku disebut sebagai orang gila.

“Saya tidak terima pelaku ini bila dianggap gila,” kata Syekh Ali Jaber saat memberikan keterangan kepada media di Bandar Lampung, Senin 14 September 2020 seperti dilansir PikiranRakyat-Indramayu.cpm dari Antara.

Menurut Syekh, saat berhadapan langsung, pelaku saat itu mencoba menusuknya di bagian vital. Namun, karena ada sedikit gerakan darinya, pisau tersebut menuju lengan atas kanannya atau bahu.

Baca Juga: Problematik Pilkada 2020 Berpotensi jadi Klaster Baru Covid-19 dari Kampanye Hingga Pemungutan Suara

“Reaksi pelaku saat berhadapan dengan saya dia coba tusuk kemudian karena gagal menusuk di bagian yang dinginkan pisau yang menancap di tangan ini coba ditariknya dengan
kekuatan dan keberanian namun patah saat ada gerakan memutar dari saya. Melihat itu mohon maaf ini bukan seperti orang gila dia sangat berani bahkan terlatih,” jelasnya.

Ia mengatakan, “Karena yang bersangkutan terlatih, pasti ada dalang atau orang di belakangnya yang menyuruh, wallahualam bisawab (hanya Allah Yang Maha Tahu).”ungkapnya.

“Saya harap hukum dapat berjalan dan serta aparat keamanan dapat berlaku amanah, dan jujur karena kepercayaan kami kepada mereka sangat besar,” kata dia.

Baca Juga: CAIR! Akhirnya Subsidi Gaji Tahap 3 Siap Diluncurkan Dua Hari Lagi, Begini Kata Menaker

Dia mengatakan semua ini dilakukan bukan demi kepentingan pribadinya, melainkan untuk para ulama agar ke depan mereka tidak menjadi sasaran orang yang ingin menghabiskan agama Islam dengan mengincar para kiai.

Diberitakan sebelumnya Sykeh Ali Jaber yang tengah mengisi acara keagamaan itu, tiba-tiba diserang oleh orang tidak dikenal menggunakan pisau, pelaku naik ke atas panggung acara yang saat itu Syekh Ali Jaber berada di atas panggung, akibat insiden tersebut Ali Jaber terluka di lengan kanannya.

Pelaku bernama Alfin Andrian berusia 24 Tahun lahir pada tanggal 1 April 1996, beralamat di jalan Tamin Gang Kemiri, Suka Jawa bersama orang tuanya.Pelaku sudah dilaporkan dan diamankan pihak kepolisian, untuk menjalani pemeriksaan dan mempertanggung jawabkan pelaku.

Baca Juga: Walau Positif Covid-19 Naik, Bandung Pilih AKB Dibandingkan PSBB? Ternyata ini Alasan Utamanya

Dari hasil keterangannya, ayahnya bernama M. Rudi berusia 46 tahun, lahir pada 5 Maret 1974. Keadaan Alfin saat ini cukup memprihatinkan, terdapat beberapa luka 'bengep' di wajahnya hasil dari amukan jemaah.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x