Cegah Kerumunan dan Penyebaran Covid-19, Alun-alun Kota Majalengka Disterilkan dan Dijaga Ketat

- 18 Mei 2021, 16:45 WIB
Alun-alun Kota Majalengka saat ini tengah dijaga ketat oleh Satpol PP agar tidak banyak pengunjung yang berdatangan guna mencegah penyebaran Covid-19.
Alun-alun Kota Majalengka saat ini tengah dijaga ketat oleh Satpol PP agar tidak banyak pengunjung yang berdatangan guna mencegah penyebaran Covid-19. /Noveldy Haidar/

PR INDRAMAYU – Libur Lebaran 2021 sekaligus pandemi Covid-19 yang masih terus menghantui membuat sejumlah pihak untuk melakukan penjagaan ekstra ketat.

Penjagaan ekstra ketat tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang semakin meluas.

Salah satu ruang publik yang mendapatkan penjagan ketat adalah objek wisata hingga taman terbuka.

Baca Juga: Janjikan Cerita Lebih Menarik, Ini 3 Alasan Mengapa Hospital Playlist 2 Menjadi Drama Korea Paling Ditunggu

Tak terkecuali dengan Alun-alun di Kota Majalengka yang kerep mendatangkan pengunjung cukup banyak.

Untuk mengantisipasi kerumunan, Alun-alun Kota Majalengka dijaga ketat oleh Satuan Pamong Praja, Dinas Perhubungan, BPBD dan anggota kepolisian.

Tak hanya itu, beberapa pintu masuk menuju Alun-alun Kota Majalengka juga dipersempit.

Tempat parkir di Alun-alun Kota Majalengka pun hanya tersedia bagi kendaraan roda empat saja.

Baca Juga: Ajak Masyarakat Indonesia Peduli Palestina, Oki Setiana Dewi: Tidak Harus Menjadi Orang Islam Untuk Peduli

Sebagaimana dimuat dalam artikel yang diterbitkan Zona Priangan dengan judul “Alun-alun Majalengka DIjaga Ketat oleh Satpol PP,” pengunjung memarkir kendaraan jauh dari Alun-alun, ada yang memarkirnya di arah Kantor Kementrian Agama atau yang lebih dekat di Jl Pramuka yang jaraknya hanya beberapa ratus meteran.

Ada pula yang memarkir di Jl Kartini kemudian mereka berjalan menuju alun-alun, atau di area parkir masjid dengan pura-pura ke masjid untuk beribadah.

Malah sejak Minggu 16 mei 2021 pedagang kaki lima pun berjejer di bagian Utara alun-alun atau seberang jalan, gerobak dagangan berjejer sepanjang jalan antara ujung Barat hingga ujung Timur.  Bahkan hingga depan trotoar yang menempel ke alun-alun ada sejumlah gerobak dagangan.

Baca Juga: BERITA POPULER Hari Ini dari Puan Maharani Salat di Barisa Laki-laki hingga Jadwal Sim Keliling Bandung

Nampaknya sulit menghindari gerombolan atau kerumuman karena mereka sudah bergerombol sejak datang.

Para pengunjung ini datang dari berbagai daerah di Majalengka dna luar kota yang penasaran dengan Alun-alun.

Untuk menghindari penyebaran virus Covid-19, Badan Penanggulangan Bencana Alam Derah serta Tim Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja berupaya menyemprotkan desinfektan ke semua permukaan alun-alun menggunakan kendaraan Damkar.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta Malam Ini: Andin dan Aldebaran Makin Mesra, Elsa dan Nino Justru Sengsara!

Ada dua kendaraan pemadam kendaraan yang disiapkan untuk melakukan penyemprotan.

Para pengunjungpun terpaksa menghindar karena takut kena semprot, serta adanya larangan masuk ke arena alun yang disampaikan oleh petugas BPBD melalui pengeras suara.

“Jangan memasuki alun-alun tengah disterilisasi, dilakuakn penyemprotan dengan desinfektan. Kami tidak bertanggungjawab manakala nanti gatal-gatal terkena air. “ ungkap anggota Satgas melalui pengeras suara.

Baca Juga: BST Bansos Rp300 Segera Cair, Cek Status Daftar Penerimanya di Link Ini

Sejumlah pengunjung yang datang dengan berjalan kaki dari tempat parkir, nampak kecewa karena baru datang tidak bisa masuk ke tengah alun-alun atau naik ke tribun. Akhirnya mereka hanya berdiri di depan masjid Agung Al Imam.

“Harus gimana lagi datang ke sini jauh-jauh.” ungkap Leni asal Kedokan Bunder, Indramayu yang datang rombongan dan akhirnya pergi ke Lapang GGM.

Yaya pengunjung lainnya yang datang bersama istri dan anaknya akhirnya hanya jajan di kaki lima depan Kantor Dinas Pendidikan.

Baca Juga: Lusinan Serangan Israel Menghantam Palestina, Kantor Produksi Perangkat Medis di Gaza Hancur

“Kaki lima yang jualan di GGM malah lebih banyak, yang jajan juga berdesakan dibiarkan,” katanya.

Sekretaris Satgas Covid-19 Majalengka yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Majalengka Eman Suherman mengatakan, pihaknya berupaya melakukan pencegahan penyebaran Covid semaksimal mungkin.

Dan alun-alun didatangi pengunjung dari berbagai daerah yang tidak diketahui darimana mereka berasal, bagaimana kondisi kesehatannya, sehingga rentan terjadinya peneyebaran virus. Makanya salah satu cara untuk meminimalisasi penyebaran dengan cara disemprot secara rutin.

Baca Juga: Soroti Permasalahan yang Terjadi Antara Palestina - Israel, Haris Azhar: Hati-Hati Menyebut Israel dan Yahudi

“Sulit terus melarang orang datang ke arena publik. Dan alun-alun adalah areal publik yang bisa dikunjungi siapa saja. Hanya diminta untuk tetap menjaga prokes serta tidak mengotori alun-alun demi kenyamanan semua,” kata Sekda Eman.*** (Rachmat Iskandar ZP/Zona Priangan)

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Zona Priangan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x