Oknum Sekdes Terlibat Kasus Korupsi Bansos Covid-19, Polisi Cari Pelaku yang Kini Buron

- 26 Februari 2021, 10:54 WIB
Ilustrasi kasus korupsi
Ilustrasi kasus korupsi /Foto: Pixabay/sajinka2/

“Sebelumnya, dia ini bekerja sama dengan salah satu stafnya yang kini telah diamankan yang berinisial LH,” tutur Harun.

“Dimana LH ini membantu dia untuk memanipulasi 30 data penerima bansos covid-19,” tambahnya menuturkan.

Baca Juga: Penggunaan Tali Masker Dianggap Bahaya oleh Satgas, Simak Cara Simpan Masker yang Aman

Bahkan menurut Harun, Endar tak hanya meminta bantuan staff tetapi ia juga meminta bantuan terhadap 15 orang figur lainnya dalam membantu memanipulasi data.

“Dia juga meminta bantuan kepada 15 orang figuran untuk mencairkan dana bansos tersebut,” ujar Harun.

Selain itu, Harun juga mengatakan bahwa Endar memberikan upah sebesar Rp250 ribu per orang kepada 15 orang figuran yang telah membantunya dalam kasus bansos covid-19.

Baca Juga: DATA TERBARU Kasus Covid-19 di Indonesia Pagi Ini Jumat 26 Februari 2021, Ada 8.493 Pasien Baru

“Dana bansos itu, setiap bulannya warga memperoleh Rp600 ribu, warga mendapatkan bantuan selama tiga bulan, jadi total Rp1,8 juta, yang mendapatkan ada 30 orang, jadi total semua sekitar Rp54 juta” ujar Harun.

“Sementara Endar membayar si figuran ini sekitar Rp 250 ribu per orangnya,” tambahnya mengatakan

Hingga saat ini, Kapolres Bogor itu mengatakan bahwa 15 orang figuran yang terlibat dalam kasus korupsi dana bansos tersebut masih berstatus saksi.

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah