Hoaks atau Fakta: Dikabarkan Covid-19 Penuh Kebohongan, Ternyata Hanya Flu Biasa, Simak Kebenarannya

- 26 Oktober 2020, 11:19 WIB
Ilustrasi Covid-19*/
Ilustrasi Covid-19*/ /Pixabay.com/

PR INDRAMAYU - Beredar kabar melalui pesan instan Whatsapp, sebuah tautan Youtube dengan keterangan bahwa perkumpulan ahli di Eropa memberikan pernyataan bahwa Covid-19 tidak memiliki efek yang berbahaya. 

Dalam narasinya, disebutkan bahwa berdasarkan penyelidikan para ahli, Covid-19 yang tengah melanda merupakan sebuah kebohongan, rekayasa dan membuat orang punya rasa takut.

Unggahan tersebut juga memaparkan, Heiko Schöning, seorang dokter Jerman dan kepala kelompok yang dikenal dengan akronim Jerman ACU2020 mengumumkan pembentukan organisasi bernama World Doctors Alliance pada 10 Oktober 2020 untuk menantang kebenaran pandemi Covid-19. 

Baca Juga: Kabar Gembira, Aktivitas Penerbangan Membaik Berkat Stimulus Kemenhub, Begini Penjelasannya

Situs web aliansi tersebut mengklaim bahwa pandemi yang berasal dari Wuhan Tiongkok ini telah berakhir tepatnya sejak Juni 2020.

Pengumuman pembentukan grup tersebut sudah diunggah ke Youtube, namun telah dihapus oleh Youtube karena melanggar persyaratan layanan.

Dalam potongan video yang telah tersebar di media sosial, seorang dokter umum bernama Elke De Klerk menyebut bahwa mereka tidak ada pandemi dan Covid-19 merupakan virus flu biasa.

Baca Juga: Santer Isu Kudeta Pemerintahan Jokowi Menguat, Politisi PDIP Wanti-wanti Presiden Lakukan Hal Ini

Berikut narasi lengkap dari pesan beredar beserta penjelasannya tersebut. 

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x