Hoaks atau Fakta: Dikabarkan Covid-19 Penuh Kebohongan, Ternyata Hanya Flu Biasa, Simak Kebenarannya

- 26 Oktober 2020, 11:19 WIB
Ilustrasi Covid-19*/
Ilustrasi Covid-19*/ /Pixabay.com/

“Dalam hal penularan, tidak berubah, dalam hal keparahan, juga tidak ada berubah,” jelas Van Kerkhove kepada wartawan.

Kemudian, terkait pernyataan De Klerk yang mengatakan Covid-19 merupakan virus flu biasa, WHO menyatakan Covid-19 menyebabkan penyakit yang lebih parah daripada influenza musiman. 

Baca Juga: Legenda Brasil dan Barcelona Positif Covid-19, Ronaldinho: Saya Baik-Baik Saja, Tanpa Gejala

"Banyak orang di seluruh dunia telah membangun kekebalan terhadap jenis flu musiman, Covid-19 adalah virus baru yang tidak memiliki kekebalan," ungkapnya. 

Hal ini berarti semakin banyak orang yang rentan terhadap infeksi, dan beberapa akan menderita penyakit parah.

Kemudian menurut data yang diterima secara global, sekitar 3,4% dari kasus Covid-19 yang dilaporkan telah meninggal. Sebagai perbandingan, flu musiman umumnya membunuh jauh lebih sedikit dari 1% orang yang terinfeksi.

Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa narasi yang beredar di pesan instan Whatsapp beserta klaim mengenai pernyataan-pernyataan ahli Eropa yang mengatakan bahwa Covid yang tidak berbahaya, merupakan hoaks dengan kategori konten yang menyesatkan.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x