Huawei Bakal Segera Luncurkan Seri Mate 40, Daftar Entitas Amerika Serikat-Tiongkok Jadi Sorotan

13 Oktober 2020, 10:06 WIB
Huawei Mate 40 /pricebaba.com/Steve H McFly/

PR INDRAMAYU - Huawei mengumumkan akan mengungkap seri Mate 40 pada 22 Oktober, yang diperkirakan akan menjadi ponsel terakhir yang dibekali chipset Kirin.

"Kekuatan yang belum pernah terjadi sebelumnya akan datang. Jangan lewatkan pengumumannya di 22.10.20 #LeapFurtherAhead #HUAWEIMATE40," cuit @HuaweiMobile.

Baca Juga: Tol Cisumdawu Diharap Selesai Pertengahan 2021, Eriko Sebut Ekonomi Jawa Barat Bakal Lebih Baik

Seperti yang dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari ANTARA, CEO Consumer Business Huawei, Richard Yu, dikutip dari The Verge, Selasa, beberapa waktu lalu mengatakan bahwa, tahun ini kemungkinan merupakan generasi terakhir chip kelas atas Huawei Kirin. 

Huawei Indonesia yang sempat disambut positif dalam peran aktif mendukung pengembangan SDM dengan kompetensi baru yang sesuai dengan kebutuhan era revolusi industri keempat.

Sedangkan di Amerika Serikat (AS) menilai bahwa, Huawei membangun "pintu belakang" pada infrastruktur jaringan, seolah-olah untuk membantu upaya mata-mata pemerintah Tiongkok. Huawei membantah tuduhan tersebut.

Baca Juga: Minimnya Sinyal Internet di Lokasi TMMD Reguler Brebes

Namun, pemerintah Trump menempatkan Huawei dan 114 afiliasinya dalam Daftar Entitas pada Mei 2019, yang berarti perusahaan AS tidak dapat menjual teknologi ke perusahaan tersebut tanpa persetujuan dari pemerintah AS.

Hal itu juga berarti Google dilarang melakukan bisnis dengan Huawei, yang akhirnya mencegah Huawei mendapatkan lisensi Android, dan menjauhkan aplikasi Google dari perangkat Huawei. 

Pada Mei, Departemen Perdagangan AS mengeluarkan aturan ekspor yang diubah untuk memblokir pengiriman perangkat semikonduktor ke Huawei.

Baca Juga: Edukasi Disiplin Protokol Kesehatan di Non Fisik TMMD Reguler Brebes

Aturan ekspor tersebut melarang produsen semikonduktor asing yang menggunakan perangkat lunak dan teknologi AS dalam operasi mereka untuk mengirimkan produk mereka ke Huawei kecuali mereka telah memperoleh lisensi dari AS.

Produsen semikonduktor Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC), dilaporkan menghentikan pesanan untuk unit HiSilicon Huawei pada bulan Mei menyusul aturan AS yang baru.

Huawei dikabarkan akan memperkenalkan seri Mate 40 dan Mate 40 Pro.

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon: Menurun, Satgas Hanya Catat 2 Penambahan Pasien Positif

Mate 40 Pro diharapkan memiliki layar 6,7 inci, sementara Mate 40 akan hadir dengan ukuran layar 6,5 inci.

Perangkat tersebut akan dibanderol dengan harga sekitar 1.400 dolar AS (atau sekitar Rp20,7 juta) hingga 1.500 dolar AS (atau sekitar Rp22 juta).***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler