Hal ini dapat menyebabkan pasangan Anda menarik diri dari Anda, menjadi lebih enggan untuk berbicara dengan bebas, atau membangun tembok pertahanan.
6. Hubungi Mitra Anda
Periksa secara aktif pasangan Anda untuk mengetahui apa yang terjadi dalam hidupnya, terutama kehidupan emosionalnya. Pertanyaan seperti, “Bagaimana perasaan Anda mengenai posisi baru Anda”, “Apakah Anda masih kesulitan dengan karyawan baru Anda”, atau “Apakah Anda sudah menyelesaikan konflik dengan saudara perempuan Anda”, dapat menyampaikan kepada pasangan Anda bahwa Anda peduli padanya dan bahwa Anda telah mengikuti peristiwa penting dalam hidup mereka.
Hal ini juga menyampaikan kepada mereka bahwa mereka tidak sendirian dalam perjuangan mereka.
7. Lebih Menghargai Mereka
Baca Juga: Simak Tahap Membentuk Anak Supaya Memiliki Kecerdasan Emosional yang Tinggi
Ekspresikan lebih banyak penghargaan untuk pasangan Anda. Sertakan penghargaan terhadap hal-hal yang dia lakukan untuk Anda dan orang lain, serta perubahan positif yang telah mereka lakukan.
Yang terpenting, jangan anggap remeh pasangan Anda. Anda mungkin terbiasa dengan kenyataan bahwa suami Anda sangat murah hati, tetapi pastikan untuk mengakui kemurahan hatinya dari waktu ke waktu. Istri Anda mungkin seorang ibu yang luar biasa, namun dia perlu mendengar dari Anda bahwa Anda menyadari hal ini.
8. Ingatlah untuk Tetap Penuh Kasih Sayang
Tingkatkan jumlah kasih sayang yang Anda tunjukkan pada pasangan Anda. Hal ini bisa dilakukan dengan cara yang sederhana seperti memeluknya saat Anda bertemu dengannya di penghujung hari atau saat Anda mengucapkan selamat tinggal di pagi hari.