PR INDRAMAYU - Ramainya isu soal pro dan kontra hal-hal yang menyangkut Habib Rizieq terus menggema di media.
Beberapa tokoh mulai dari politikus, TNI hingga orang-orang dari FPI tak lelah angkat bicara memberikan pandangannya.
Seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum PA 212 sekaligus juru bicara (jubir) FPI Slamet Ma'arif.
Baca Juga: Bisakah Obat Kumur Bantu Bunuh Virus Covid-19 dalam Rongga Mulut? Berikut Penjelasan dari Peneliti
Soal pencopotan baliho, Slamet menjelaskan bahwa nantinya ada gerakan kaos dan bendera Habib Rizieq untuk menggantikannya sekaligus memperingati 212.
Diketahui, usai adanya pelarangan dari Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman, acara tersebut kini akan digantikan dengan Dialog Nasional yang akan dihadiri oleh Habib Rizieq serta 100 tokoh dan ulama.
"Makannya kita berharap kepada teman-teman tanggal 2 bulan Desember untuk mengibarkan bendera di rumah masing-masing, kemudian yang punya kaos Habib Rizieq juga dipakai," ucapnya sebagaimana diberitakan PikiranRakyat-Bekasi.com dengan judul 'Minggu Depan, FPI Minta Masyarakat Kibarkan Bendera dan Pakai Kaos Habib Rizieq'.
Baca Juga: Nathalie Holscher Nasihati Anak-anaknya Karena Main Game, Sikap Sule Jadi Marah Balik ke sang Istri
Menurutnya hal tersebut dilakukan untuk menunjukkan rasa cinta masyarakat Indonesia kepada Habib Rizieq.