Gara-gara Pandemi Covid-19, Ridwan Kamil Dorong Kampanye Digital pada Pilkada Pangandaran

- 24 Oktober 2020, 13:15 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat meletakkan batu pertama pembangunan ruang terbuka publik dan menyerahkan Maskara di Jl. Raya Pamugaran Bulak Laut, Kabupaten Pangandaran, Jumat 23 Oktober 2020
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat meletakkan batu pertama pembangunan ruang terbuka publik dan menyerahkan Maskara di Jl. Raya Pamugaran Bulak Laut, Kabupaten Pangandaran, Jumat 23 Oktober 2020 /Humas Jabar/Rizal

 

PR INDRAMAYU – Kabupaten Pangandaran terletak di ujung timur selatan Provinsi Jawa Barat. Pangandaran merupakan kabupaten termuda di Jawa Barat yang diresmikan 2012 silam.

Sebagai wilayah pemekaran Kabupaten Ciamis, Pangandaran berbatasan dengan Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar di utara, Kabupaten Cilacap (Jawa Tengah) di timur, Kabupaten Tasikmalaya di barat, dan Samudera Hindia di selatan.

Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak di tahun ini, Pangandaran menjadi salah satu yang menyelenggarakan pesta demokrasi tersebut.

Baca Juga: Kemiskinan hingga Masalah Lain Masih Terbentang Luas di Jabar Selatan, Wagub Uu: Perlu Badan Khusus

Akibat pandemi Covid-19, perlu ada solusi sekaligus inovasi terkait penyelenggaraan kampanye yang biasanya digelar di tempat terbuka.

"Covid-19 memaksa kita harus melakukan segala hal dengan digital, termasuk kampanye. Jadi silakan beradaptasi," ujar Ridwan Kamil dalam acara Ekspose Kesiapan Pilkada Kabupaten Pangandaran, Jumat 23 Oktober 2020.

Menurut pria yang kerap disapa Kang Emil tersebut, kegiatan pengumpulan massa (salah satunya kampanye) perlu untuk dihindari. Interaksi, penyampaian visi misi, dan dialog melalui media digital dapat menjadi solusi.

Baca Juga: Gunakan Cairan Pembersih Tak Layak Pakai, Polisi Tetapkan Direktur Jadi Tersangka Kebakaran Kejagung

Kampanye positif pun perlu digalakkan di Kabupaten Pangandaran. Cara-cara kampanye seperti produksi konten hoaks (berita bohong) atau menjatuhkan kredibilitas calon lain hendaknya tidak dilakukan.

"Saya ingin Pilkada di Kabupaten Pangandaran kondusif. Zero incident, zero complain. Dimulai dari pemimpinnya dulu untuk memastikan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN)," tutur Kang Emil dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman resmi Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Kunci keberhasilan penyelenggaraan Pilkada adalah kerja sama dari berbagai pihak. Di antaranya adalah Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), pasangan calon, dan masyarakat.

Baca Juga: Corona Harian Amerika Serikat Dekati Rekor Tertinggi, Sentuh 75.000 Kasus Baru dalam Sehari

"Jadikan Kabupaten Pangandaran sebagai daerah terbaik penyelenggaraan Pilkada selama pandemi Covid-19," ujar Kang Emil.

Semua tahapan untuk kesuksesan Pilkada Pangandaran sudah dilakukan. Hal itu diungkap Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Pangandaran, Dani Ramdan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran, KPU, dan stakeholders, tengah berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat.

"Dengan adanya pandemi Covid-19, tantangannya adalah sosialisasi ke masyarakat belum maksimal," ujar Dani. 

Baca Juga: Di Pantai Karangsong dan Balongan Indramayu, Warga Temukan Cairan Minyak Mentah Berceceran

Pemkab Pangandaran akan melakukan pengetesan Covid-19 kepada pemudik yang akan berpartisipasi pada Pilkada 2020 tersebut. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan partisipasi warga sekaligus mencegah mata rantai penyebaran Covid-19.

"Tracing dan testing sudah disiapkan KPU Pangandaran. Testing juga akan dilakukan bagi pemudik yang akan memilih. Supaya mereka datang dan pulang dipastikan tidak membawa virus," kata Dani. 

Pjs Bupati Pangandaran memastikan ASN di lingkungan Pemkab Pangandaran akan bersikap netral pada Pilkada 2020 kali ini.

Baca Juga: Suka Film yang Menggugah Emosi? Genre ‘Horror’ dan ‘Romance’ Bisa Jadi Solusi

Selain Pangandaran, beberapa wilayah di Jabar menggelar pun Pilkada Serentak 2020.

Di antaranya adalah Kabupaten Indramayu, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Bandung, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Karawang, Kabupaten Sukabumi, dan Kota Depok.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x