PR INDRAMAYU – Pernyataan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, tentang Islam dan pembelaannya terhadap kebebasan berekspresi menuai kecaman dari berbagai pihak.
Indonesia menjadi satu di antara negara yang mengecamnya. Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), menyampaikan kecaman itu pada bulan lalu.
Jokowi menyatakan bahwa pernyataan Macron dinilai telah menghina agama Islam dan melukai perasaan umat Islam di seluruh dunia.
Baca Juga: Singgung 4 Hal Terkait UU Minuman Beralkohol, Sekum Muhammadiyah: Bukan Islamisasi
Kecaman Indonesia itu diamati Dosen Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur (Jatim), Yohanes Ivan Adi Kristianto.
“Meskipun terlihat sedang membela idealisme agama, Jokowi dapat dilihat sedang menggunakan pernyataannya untuk tujuan praktis.
“Lewat pernyataannya, saya melihat Jokowi sedang memperbaiki citra di dalam negeri, sekaligus menaikkan posisi tawar dalam negosiasi dagang dengan Prancis,” ujar Yohanes dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari The Conversation.
Baca Juga: Juara Dunia MotoGP 2020, Joan Mir: Saya Telah Bertarung untuk Ini Selama Hidup Saya
Menaikkan Citra, Memberikan Tekanan