Berikut 8 Tanaman Herbal Populer untuk Terapi Diabetes, Jahe dan Pare Termasuk

PR INDRAMAYU – Diabetes adalah gangguan metabolisme yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah. Di Indonesia, penyakit itu dikenal juga dengan kencing manis.

Beberapa gejala diabetes yang bisa diamati adalah:

1. Rasa lapar maupun haus yang berlebihan
2. Turunnya berat badan
3. Kaburnya pandangan mata
4. Lambatnya proses penyembuhan luka
5. Terdapat iritasi pada genital (bagian sistem reproduksi yang berada di luar tubuh)
6. Meningkatnya intensitas buang air kecil
7. Munculnya infeksi jamur
8. Sering mengalami mati rasa atau kesemutan
9. Kulit terasa gatal dan kering atau berwarna gelap di area ketiak atau leher

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Video Ledakan Tabung Gas LPG Akibat Digoyang-goyang, Simak Faktanya

Tanaman herbal bisa menjadi pilihan bagi mereka yang tengah menjalani perawatan atau terapi diabetes. Berikut tanaman herbal populer yang bisa dikonsumsi untuk membantu menurunkan kadar gula darah.

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari ANTARA, 8 tanaman tersebut adalah sebagai berikut:

1. Mamba

Tanaman ini memiliki nama latin Azadirachta indica. Cara mengonsumsinya adalah mengambil 7 lembar daunnya. Daun itu dimasak dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Airnya diminum di pagi dan sore hari.

2. Sambung Nyawa

Nama latin dari tanaman herbal ini adalah Gynura procumbents. Kita bisa mengonsumsi 3 lembar daun mentahnya sebagai lalapan. Selain itu, daunnya bisa dibuat jus dan dikonsumsi secara teratur.

Baca Juga: KemenPAN-RB Buka Penerimaan CPNS 2021, Berikut Langkah-langkah yang Harus Dipersiapkan

3. Tapak Dara

Tanaman ini mempunyai nama lain Vinca rosea. Ambil 10 hingga 16 lembar daun. Rebus daun tersebut dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Kita bisa mengonsumsinya air rebusan itu setelah dingin.

4. Okra

Nama latin tanaman ini adalah Abelmoschus esculentus. Kita bisa mengonsumsinya secara langsung atau memasaknya sebagai sayuran.

Selain itu, kita bisa pula menjadikan tanaman itu sebagai infused water dengan cara merendamnya ke dalam air yang matang.

5. Pare

Pare memiliki nama latin Momordica charantia. Tanaman ini bisa dikonsumsi sebagai masakan atau diolah menjadi jus. Pare berguna sebagai suplemen kesehatan tambahan.

Baca Juga: Sikapi Kecaman Indonesia terhadap Prancis, Dosen UPN Veteran: Belum Berlanjut Pada Tindakan Nyata

6. Jahe

Nama latin jahe adalah Zingiber officinale. Cara mengonsumsinya adalah dengan meminum air rebusan jahe secara rutin. Dengan mengonsumsinya, kita bisa mengendalikan gula darah.

7. Petai Cina

Petai cina memiliki nama latin Laucaena glauca. Cara mengolahnya adalah dengan mengambil biji petai cina yang yang sudah tua dan kering.

Biji itu disangrai, ditumbuk halus, lalu diambil 1 sendok untuk diseduh dengan air panas. Kita bisa meminum 1 gelas air seduhan itu sekali sehari secara teratur.

Baca Juga: Singgung 4 Hal Terkait UU Minuman Beralkohol, Sekum Muhammadiyah: Bukan Islamisasi

8. Kayu Manis

Tanaman ini memiliki nama latin Cinnamomum verum. Kita perlu memendam kulit kayu manis secukupnya selama 1 malam. Di pagi harinya, kita bisa meminum air rendaman tersebut sebelum makan.***