Kondisi Donald Trump Membaik Pasca Positif Covid-19, Pengaruhi Rupiah yang Kini Bergerak Menguat

- 5 Oktober 2020, 12:56 WIB
Ilustrasi Rupiah
Ilustrasi Rupiah / Mohamad Trilaksono/Pixabay/

PR INDRAMAYU - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antar Bank di Jakarta pada Senin 05 Oktober 2020 pagi ini, bergerak menguat seiring membaiknya kondisi Presiden Amerika Serikat Donald Trump usai terkonfirmasi positif Covid-19 pada pekan lalu.

Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari Antaranews 05 Oktober 2020. Nilai tukar rupiah menjadi menguat 22 poin atau 0,15 persen menjadi Rp14.843 per dolar AS dari sebelumnya bernilai Rp14.865 per dolar AS, Pada pukul 9.48 WIB.

Ariston Tjendra selaku Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures di Jakarta, Senin 5 Oktober 2020 mengatakan, pagi ini terlihat sentimen positif kembali masuk ke aset berisiko.

Baca Juga: Soal RS Mengcovidkan Pasien, Kemenkes Harus Klarifikasi Regulasi, Jangan Bikin Bingung Masyarakat

"Pasar mendapatkan kabar dari dokter kepresidenan bahwa kondisi Trump membaik dan bisa keluar dari RS paling cepat hari Senin ini," kata Ariston.

Namun, lanjut Ariston, pasar masih mewaspadai isu kondisi Trump tersebut.

Indeks saham berjangka AS dan indeks saham Asia juga terlihat positif pagi ini.

Baca Juga: Penting Bagi Wanita, Kenali Ciri dan Rasa Sakit Pada Payudara, Berbahaya Atau Tidak Bagi Kesehatan?

"Rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS dengan sentimen positif tersebut, mengikuti pergerakan aset berisiko lainnya," ujar Ariston.

Ariston memperkirakan hari ini rupiah bergerak di kisaran Rp14.750 per dolar AS hingga Rp14.900 per dolar AS.

Pada Jumat (2 Oktober10) lalu, rupiah ditutup melemah 30 poin atau 0,2 persen menjadi Rp14.865 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.835 per dolar AS.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x