Network
PR INDRAMAYU – WhatsApp Messenger adalah aplikasi pengiriman pesan instan asal Amerika Serikat. Aplikasi tersebut diakuisisi pada 2014 silam oleh perusahaan milik Mark Zuckerberg yakni Facebook.
Sebuah fitur baru diluncurkan oleh WhatsApp. Fitur tersebut adalah disappearing message atau pesan sementara. Fitur ini telah melalui uji coba beberapa waktu lalu.
Fitur tersebut telah hadir di laman bantuan Frequently Asked Questions (FAQ) pada situs WhatsApp. Sejak beberapa hari yang lalu fitur itu telah muncul.
Baca Juga: Terbukti Bersalah, Vanessa Angel Divonis 3 Bulan Penjara dengan Denda Rp10 Juta Subsider Satu Bulan
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari ANTARA Jabar, saat fitur itu diaktifkan, pesan yang kita kirim akan menghilang dalam jangka 7 hari.
Baik di grup maupun pesan individu, fasilitas tersebut bisa digunakan. Hanya saja jika kita ingin memakainya untuk obrolan di grup, kita harus menjadi admin dari grup tersebut terlebih dahulu.
Terkait pesan temporer, pengguna aplikasi yang digagas Jan Koum dan Brian Acton itu bisa tetap melakukan reply atau membalas pesan tersebut.
Baca Juga: Reformasi Sistem Kesehatan Nasional, Jokowi: Keragaman Hayati Indonesia Harus Jadi Modal Dasar
Saat kita ingin meneruskan (forward) pesan temporer di aplikasi yang dirilis pada 2009 tersebut, penerima yang kita tuju tidak akan bisa melihatnya.
Pihak WhatsApp mewanti-wanti agar menggunakan fitur tersebut hanya kepada orang yang terpercaya. Pasalnya, pengguna masih bisa mengabadikannya dengan tangkapan layar dan menyalinnya sebelum menghilang.
Fitur ini hanya ada pada aplikasi WhatsApp versi terbaru. Cara penggunaannya adalah membuka jendela obrolan, mengetuk nama kontak, lalu pilih disappearing message atau pesan sementara.
Baca Juga: Hari ini Bioskop di Kota Cirebon Kembali Dibuka, DKOKP: Tetap Patuhi Protokol Kesehatan
"Kami bertujuan untuk membuat percakapan di WhatsApp semakin terasa seperti berbicara tatap muka secara langsung, yang artinya percakapan tersebut tidak harus tersimpan selamanya.
“Itulah sebabnya kami sangat antusias mendatangkan opsi untuk menggunakan fitur Pesan Sementara di WhatsApp," ujar WhatsApp dalam keterangan resminya, Kamis 5 November 2020.***
