Menteri Perhubungan RI Mendorong Perguruan Tinggi Kembangkan Kendaraan Otonom

- 5 Oktober 2020, 14:13 WIB
Mobil Otonom / Instagram @Kemenhub151
Mobil Otonom / Instagram @Kemenhub151 /


PR INDRAMAYU – Dengan konsep Ibu Kota Negara yang baru, yaitu smart, green, dan sustainable city. Transportasi massal berbasis kendaraan otonom (autonomous vehicle) atau kendaraan tanpa pengemudi pun muncul.

Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari akun instagram @kemenhub151, kendaraan otonom memiliki sejumlah keunggulan jika dibandingkan dengan kendaraan konvensional.

“Kendaraan otonom dapat mengurangi emisi karbon dan kemacetan, mengurangi konsumsi bahan bakar hingga 15% dan juga menurunkan tingkat kecelakaan di jalan raya hingga 40% karena pengurangan human error, serta memiliki kepastian dan ketepatan waktu,” Ujar Budi Karya.

Baca Juga: Angka Kematian Anak Karena Covid-19 di Indonesia Cukup Tinggi, Pakar Kesehatan: Ini Patut Diwaspadai

Untuk itu Menteri Perhubungan RI Bapak Budi Karya mendorong agar Perguruan Tinggi bisa kembangkan kendaraan otonom.

Dengan cara terus melakukan penelitian dan pengembangan kendaraan otonom.

Selain itu, Indonesia memiliki pasar industri otomotif yang sangat besar, diprediksikan dalam 5 hingga 10 tahun kedepan, penjualan kendaraan otonom  bisa mengungguli mobil konvesional saat ini.

Baca Juga: Pekerjaan Lanjutan Rehab RTLH Program TMMD Reguler Brebes di Rumah Mbah Raad

Dan untuk saat ini, salah satu Perguruan Tinggi yang telah meluncurkan produk kendaraan tersebut yaitu ITSNS (Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya).

Meluncurkan kendaraan listrik otonom yang diberi nama iCar (Intelegent Car) ini resmi diperkenalkan pada 17 Agustus 2020.

Menhub mengungkapkan, sejak 2017 Indonesia sudah menerapkan konsep transportasi publik menggunakan kendaraan otonom yaitu Kalayang Sky Train di Bandara Soekarno Hatta.

Baca Juga: Tottenham Menang 6-1 atas MU, Naik Peringkat Lima dengan Tujuh Poin

Kereta ini dapat digunakan oleh pengguna jasa bandara untuk melakukan perpindahan antar ketiga terminal penumpang di Bandara.

Kendaraan Otonom seperti Automatic Rail Transport (ART) dapat menjadi moda transportasi pilihan yang aman, andal, dan sangat tepat waktu.

Untuk mewujudkan hal itu, Menhub mengatakan pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Dibutuhkan kolaborasi yang baik antara Kementerian Perhubungan dengan sejumlah pihak seperti perguruan tinggi, swasta, dan pihak terkait lainya.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Instagram @bpptkg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x