Pesawat Pengangkut Makanan PAC P-750 Tergelincir di Papua, Terungkap Dugaan Kuat Penyebabnya

- 15 Oktober 2020, 18:26 WIB
Badan pesawat Airlines PNG 1600 yang jatuh pada 13 Oktober 2011 yang lalu dan menewaskan sebanyak 28 penumpang. (Twitter/AirCrashMayday)
Badan pesawat Airlines PNG 1600 yang jatuh pada 13 Oktober 2011 yang lalu dan menewaskan sebanyak 28 penumpang. (Twitter/AirCrashMayday) /

 

PR INDRAMAYU – Sebuah pesawat jenis PAC P-750 dengan nomor registrasi PK-RWR, yang mengangkut bahan makanan dari Bandara Douw Aturure, Nabire, sekitar 10.00 WIT, tergelincir saat akan mendarat di Bandara Bayabiru, Kabupaten Paniai, Papua.

Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari rri.co.id, menurut Kabid Humas Polda Papua, Kombed Pol, Ahmad Mustofa Kamal insiden tersebut diduga akibat landasan pacu yang licin, akibatnya pesawat tidak dapat dikendalikan dan menabrak semak-semak diujung landasan.

Beruntungnya pada kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa ataupun luka-luka dan banyak warga di sekitar melihat kejadian tersebut serta membantunya.

Baca Juga: Jenita Janet Laporkan Mantan Suami Terkait Penggelapan Harta, Singgung Modal untuk Nikah Lagi

"Pesawat tergelincir di ujung landasan dan menabrak semak semak, pesawat mengalami kerusakan disaat ini sedang upayakan untuk di terik dan diamankan guna proses lebih lanjut, tak ada korban dari insiden tersebut, baik kru pesawat maupun penumpang", ujar Ahmad pada Kamis, 15 Oktober 2020.

Ia menambahkan, pesawat naas itu dibawa oleh Sriram selaku Pilot dan Edu, selaku Co Pilot.

Sementara, untuk penumpang atas nama Hj. Tiar dan Nur Wahida, seluruhnya dalam keadaan sehat dan sama sekali tidak mengalamai luka luka.

Baca Juga: Merasa Mudah Stres? Yuk Ikuti 7 Tips Berikut ini Agar Pikiran Tenang Kembali

Pada saat insiden ini terjadi, kondisi cuaca disekitar bandara dalam keadaan gerimis, sehingga kuat dugaan hal inilah yang menjadi penyebab utama gagalnya pesawat Tariku Air PK-RWR gagal mendarat.

Halaman:

Editor: Evi Sapitri

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah