Network
PR INDRAMAYU - PT Jasa Marga (Persero) Tbk memutuskan untuk menunda pekerjaan rekonstruksi perkerasan jalan yang menggunakan material beton atau rigid pavement pada ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
"Dikarenakan ada kendala teknis, maka pekerjaan pemeliharaan dan rekonstruksi sementara waktu ditunda," ucap Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division Corry Annelia Poundti melalui keterangan resmi yang dikutip di Bekasi, Jawa Barat, Senin 12 Oktober 2020.
Corry menyampaikan, pelaksanaan pemeliharaan dan rekonstruksi ini dijadwalkan ulang dan segera akan diinformasikan kembali.
Baca Juga: UU Pendidikan Disebut Masih Tumpang Tindih, Pengamat Minta Pemerintah Rancang Omnibus Law Pendidikan
Jasa Marga mengucapkan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan karena ditundanya pekerjaan rekonstruksi ini.
"Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati, dan menaati rambu-rambu," ucapnya dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com melalui Antara.
Awalnya Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division berencana melakukan pekerjaan rekonstruksi Jalan Tol Jakarta-Cikampek agar meningkatkan kualitas jalan, kenyamanan, maupun keamanan bagi pengguna jalan tol.
Baca Juga: Sebut Jalan ke Titik Normal Covid-19 Terjal, Taufik Minta Ridwan Kamil Fokuskan Segi Sosial Ekonomi
Humas Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek Hendra Damanik menambahkan, pekerjaan tersebut awalnya dijadwalkan akan berlangsung selama lima hari mulai Senin 12 Oktober 2020 pukul 10.00 WIB sampai Jumat 16 Oktober 2020 pukul 04.00 WIB.
