Bung Karno diketahui jarang menunggangi kuda, tetapi karena kesadarannya sebagai panglima tertinggi pertama akhirnya memutuskan untuk berlatih naik kuda selama tiga hari.
Dan kemudian bersedia untuk menjadi inspektur upacara di atas kuda.
Baca Juga: Prediksi Inggris vs Rumania: Link Live Streaming dan Susunan Pemain Persiapan Euro 2021
Dalam peresmiannya monumen patung Soekarno juga ditandai dengan pemencetan tombol sirine untuk membuka penutup monumen dan dilanjutkan penandatanganan prasasti oleh Presiden RI Kelima Ibu Megawati Soekarnoputri.
Presiden Joko Widodo juga telah terlebih dahulu menandatangani prasasti pada monumen tersebut,
Dalam sambutan Megawati Sukarno Putri, ia menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Menhan.
Baca Juga: Kesal Gara-Gara Harta Warisan, Keponakan Tega Bacok Tubuh Sang Paman Hingga Tewas
Karena peresmian patung ini tertepatan dengan ulang tahun Presiden pertama Soekarno, sehingga menjadi sangat spesial bagi keluarga besar Presiden Soekarno.
Menurut Ibu Megawati Soekarnoputri, Bung Karno juga selalu mengingatkan pentingnya generasi penerus militer memahami strategi perang gerilya, yang sangat berperan dalam kemerdekaan bangsa ini karena menyatu dengan rakyat.
“Mewakili Keluarga Besar, saya mengucapkan terima kasih atas peresmian patung ini, karena dapat mengingatkan kita tentang nilai-nilai perjuangan para pahlawan bangsa sekaligus menjadi pengingat bagi generasi penerus”, kata Megawati Soekarnoputri.***