Pandemi Covid-19 Beri Dampak Nyata Bagi Perekonomian, Fadli Zon Sebut Sektor Pertanian Selamatkan Krisis

- 4 Mei 2021, 15:30 WIB
Politisi Partai Gerindra Fadli Zon mengungkapkan bahwa pandemi Covid-19 memberi dampak nyata bagi perekonomian di Indonesia.
Politisi Partai Gerindra Fadli Zon mengungkapkan bahwa pandemi Covid-19 memberi dampak nyata bagi perekonomian di Indonesia. /Instagram.com/@fadlizon

PR INDRAMAYU - Di tengah krisis melanda akibat pandemi Covid-19, politisi Partai Gerindra Fadli Zon mengungkapkan bahwa, sektor pertanian dapat menyelamatkan krisis.

Hal tersebut disampaikan oleh Fadli Zon melalui kanal YouTube miliknya, dia mengatakan bahwa sektor pertanian dapat menolong perekonomian.

Pada krisis Asia tahun 1997 di saat sektor lain mengalami kontraksi tajam, sektor pertanian Indonesia menurut Fadli Zon tetap memberi kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi dan produksi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Dari ke enam sektor produktif, menurut dia hanya sektor pertanian yang dapat menjaga perekonomian bangsa.

Baca Juga: Soal Adanya Isu Penyingkiran Penyidik Senior KPK, Mardani Ali Sera: Teror dan Pelemahan Kian Terang Benderang

Menurut dia, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sepanjang tahun 2020 sektor pertanian tumbuh positif sekira 1,75 persen.

Sementara, menurut Food and Agriculture Organization selama pandemi sektor pertanian di Indonesia berhasil meningkatkan pertumbuhan PDB sekitar 2,19 persen.

“Padahal di sektor lain seperti industri, akomodasi, dan pergudangan mengalami penurunan tajam," kata Fadli Zon.

Baca Juga: Kementerian PANRB Minta Masyarakat Laporkan ASN yang Nekat Mudik Lebaran 2021, Begini Caranya

Menurut dia, bila dibandingkan dengan dua sektor terbesar lainnya, yaitu manufaktur dan perdagangan, sektor pertanian juga tercatat mengalami peningkatan paling positif.

“Makanya tidak berlebihan dampak pandemi terhadap perekonomian kita cukup tertolong oleh daya tahan sektor pertanian,” kata Fadli Zon.

Fadli Zon juga mengatakan, banyak orang kehilangan pekerjaan dari sektor perkotaan, sama seperti kejadian krisis moneter tahun 1998.

Baca Juga: Dinyatakan Positif, Ini Alasan Vokalis Band Mental Deadsquad Daniel Mardhany Gunakan Narkoba Jenis Benzo

Pada saat itu, sektor pertanian tetap menjadi penolong perekonomian bangsa Indonesia.

“Apalagi, seiring berkembangnya kemajuan teknologi banyak pekerjaan yang bisa digunakan melalui desa,” ujarnya.

Selain itu, dengan hadirnya peluang e-commerce dapat memberikan peluang pada pertumbuhan pertanian dan pendapatan petani.

Baca Juga: Covid-19 B1617 Masuk Indonesia, Kemenkes Telusuri Asal Mula WNI Tertular

Namun, pada tahun 2016 hingga tahun 2018, pangsa ekspor di sektor pertanian mengalami penyusutan, di masa pandemi ini sektor pertanian justru mengalami peningkatan.

Menurut BPS, pada Maret 2021, ekspor sektor pertanian mengalami peningkatan hingga dua digit, yakni mencapai 0,39 miliar dolar AS.

Komoditas di sektor pertanian yang mengalami kenaikan nilai ekspor cukup besar, diantaranya yaitu sarang burung walet, tanaman obat, aromatik dan rempah, tembakau, serta cengkeh.

Secara year on year, ekspor pertanian juga tumbuh sebesar 25,04 persen.

Baca Juga: Layani untuk Keperluan Mendesak, Cek Daftar Kereta Api yang Tetap Beroperasi Selama Larangan Mudik Lebaran

Menurut dia, meski pada tahun lalu kita di ancaman rantai pasok pangan akibat munculnya batasan sosial,namun data menunjukan produksi padi kita pada 2020 justru mengalami peningkatan, sebesar 54,65 juta ton.

Apabila dikonversikan menjadi beras, maka produksi beras Indonesia sebanyak 31,33 juta ton.

Tahun ini, BPS memperkirakan potensi produksi periode Januari hingga April 2021 mencapai 14,54 juta ton beras.

Lebih lanjut, disampaikan bahwa eberedar kabar Indonesia akan mengimpor beras melalui negara lain.

Baca Juga: Viral Kisah Driver Ojol Tunarungu, Tetap Cari Nafkah Meski Fisik Tak Sempurna

“Pak Jokowi mengungkapkan bahwa Indonesia tidak akan mengimpor beras,” kata Fadli Zon.

Dengan adanya, impor bahkan pengumuman kebijakan akan berpengaruh terhadap pertanian di Indonesia.

Dengan bertahannya sektor pertanian bisa menjadi bantalan krisis yang efektif, sehingga sektor ini justru mendapatkan perhatian, perlindungan, serta investasi yang cukup dari pemerintah.

“Jadi sektor pertanian adalah tulang punggung bangsa, tidak ada peradaban di dunia yang tidak bisa ditopang oleh sektor pertanian,” ujar Fadli Zon.***

Editor: Irwan Suherman

Sumber: YouTube Fadli Zon Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah