Pasukan Garuda di Libanon Amankan Mortir Berdaya Ledak Tinggi dengan Status UXO

- 16 Maret 2021, 07:20 WIB
Ilustrasi. Satgas Garuda di Libanon berhasil mengamankan mortir saat menjalankan tugas, Senin, 15 Maret 2021 di blue line.
Ilustrasi. Satgas Garuda di Libanon berhasil mengamankan mortir saat menjalankan tugas, Senin, 15 Maret 2021 di blue line. /I Dewa Putu Darmada/Ringtimes Bali

PR INDRAMAYU - Satgas Garuda di Libanon berhasil mengamankan mortir saat menjalankan tugas, pada Senin, 15 Maret 2021.

Satgas yang menemukan benda mematikan tersebut tergabung dalam Tim 7 Kompi Alfa Satgas Yonmek XXIII-O/United National Interim Force In Lebanon (UNFIL).

Tak tanggung-tanggung, temuan itu disebut-sebut memiliki daya ledak tinggi dengan status unexploded ordnance (UXO).

Baca Juga: Update Kode Redeem FF Hari Ini Selasa 16 Maret 2021, Segera Klaim dan Dapatkan Hadiahnya

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari tni.mil.id, Komandan Kontingen Garuda Kolonel Inf Amril Haris Isya Siregar membenarkan temuan tersebut.

Menurutnya, mortir itu ditemukan di wilayah netral sepanjang 400 kilometer atau yang kerap disebut blue line.

Tepatnya pukul 14.00 waktu setempat LT Tim patroli melaksanakan pembersihan di BP-34 dan tanpa sengaja menemukan UXO di koordinat Indobatt in utm 736167 3680309.

Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Selasa 16 Maret 2021: Saksikan Drama Korea Daebak Reply 1988 hingga Drama Turki Zalim

Semua bermula ketika satgas piket mendapatkan tugas rutin., salah satunya seperti melakukan penjagaan.

Tak hanya itu, satgas juga turut melakukan penjagaan, dan pemantauan di sekitar area temuan secara berkala.

Dugaan sementara, mortir aktif tersebut merupakan sisa konflik yang pernah terjadi di lokasi pada 2006 silam.

Baca Juga: 3 Kebiasaan yang Membuat Ponsel Tidak Awet, Salah Satunya Membawa ke Kamar Mandi

Setelah menemukan mortir, salah satu satgas, Sertu Gunarto menghubungi tim lainnya.

Kala itu yang menyaut jawabannya adalah Danki Alfa Mayor Inf Ridwan Effendi.

Tanpa menunggu lama, satgas tersebut bersama pawas blue line, Lettu Inf Alfet Halim menuju ke lokasi.

Baca Juga: Namanya Disebut dalam Korupsi Pengadaan Lahan, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Buka Suara

Disertai dengan berkoordinasi dengan Markas Indobatt serta Sektor Timur.

Tim melaksakan sterilisasi di area dengan radius 300 meter untuk menhindari masyarakat yang melintas," ujarnya.

Setelah melaporkan pengamanan, mortir diserahkan kepada tentara Libanon yang tengah berjaga tak jauh dari lokasi.

Baca Juga: Simak 10 Fakta Unik yang Hanya Ada di Tiongkok, Salah Satunya Tidur Siang di Mana Saja

“Hal ini menunjukan kalau di daerah operasi benar-benar rawan. Oleh karenanya kita patut bersyukur para prajurit dapat disiplin dan fokus dalam menjalankan tugasnya,” ujarnya***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: tni.mil.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah