PR INDRAMAYU – 7 teknik liputan berikut bisa menunjang kerja wartawan di tengah pandemi Covid-19.
Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan langkah wartawan untuk bekerja, 7 teknik liputan berikut diharapkan bisa mencegah mereka dari virus corona.
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs ANTARA, menjaga jarak dengan jurnalis lain maupun narasumber menjadi satu di antara 7 teknik liputan saat pandemi Covid-19.
Baca Juga: Sambut Imlek 2021, Daftar 6 Drama Mandarin Berikut Bisa Temani Momen Imlek di Rumah
Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Internasional Dewan Pers, Agus Sudibyo, menyatakan pers adalah pilar penting demokrasi.
“Pers juga merupakan pilar penting demokrasi dan perwujudan pemerintahan yang bersih dan transparan, maka menyelamatkan nasib pers dalam situasi sekarang ini, merupakan investasi untuk masa kini sekaligus untuk masa depan bangsa Indonesia,” tuturnya.
Teknik liputan tersebut perlu untuk diterapkan karena telah banyak wartawan yang meninggal akibat Covid-19.
Baca Juga: [KABAR GEMBIRA] Hari Pers Nasional, Simak 8 Rencana Bantuan Pemerintah untuk Media
Sepanjang Maret 2020 hingga Januari 2021, sejumlah 137 wartawan di Benua Eropa menjadi korban dari keganasan virus corona.
Sementara itu 414 wartawan meninggal di Amerika Latin, 36 orang meninggal dari Afrika, dan 148 wartawan dari Asia telah menjadi korban.
Berikut 7 teknik liputan saat pandemi yang bisa diterapkan wartawan:
Baca Juga: Fakta Baru: Ahli Kesehatan dan Gizi Ungkap Sit-up Bukan Cara Efektif Bakar Lemak di Perut
1. Menggunakan perangkat pelindung personal.
2. Menjaga jarak aman dari area yang telah terinfeksi minimal 6 meter.
3. Membersihkan alat kerja (perekam, kamera, pulpen, ponsel, dan laptop) dengan alkohol.
Baca Juga: Sambut Imlek 2021, 7 Hidangan Khas Berikut Wajib Hadir di Momen Imlek, Apa Saja?
4. Berkoordinasi dengan redaksi setelah peliputan ke lokasi yang berpotensi terpapar virus.
5. Menghindari wawancara doorstop (secara spontan dengan ‘menghadang’ narasumber yang tengah sibuk) dan sentuhan fisik.
6. Tidak meletakkan peralatan kerja di lantai.
7. Menjaga jarak dengan jurnalis lain maupun narasumber.***