Tetapi curak ini bisa dilakukan apabila ada warga misalnya, istrinya hamil, atau mendapat anak laki-laki. Bisa juga saat anaknya baru turun atau bisa berjalan dan lainnya.
Dari tradisi ini, ada kearifan lokal yang bisa dipetik. Di mana pada saat tetangga mendapat rijki, para tetangganya ikut senang, dan yang curak ikut berbagi kebahagiaan.*** (Andi Kurniada/Cirebon Raya)