Baca Juga: Pemeran Zahra Di Sinetron Suara Hati Istri Buka Suara, Lea Ciarachel: Takut Pasti Ada
Tetapi terjadi mengalir begitu saja. Yang curak tanpa merasa diminta dan seolah sudah maklum. Begitupun warga, terutama anak-anak pun tanpa diminta datang ke acara curak saat itu.
Setelah dirasa semua anak-anak sudak berkumpul, kemudian uang koin 100, 500, 1000 perak dicampur butiran beras siap-siap dilempar.
"Byaaaar..." lemparan pertama dimulai dan langsung disambut teriakan anak-anak yang kegirangan. Mereka berusaha memungut sebanyak-bsnyaknya uang curak tersebut.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini: Jengkel, Andin Bongkar Aib Elsa Dihadapan Papa Surya
Sementara, para ibu berdiri memperhatikan anak-anaknya sambil tersenyum-senyum. Sesekali entah sadar atau tidak sambil mulai tertawa lepas, mereka spontan mensuport anaknya masing-masing.
Gelak tawa anak-anak dan orang tuanya, terdengar usai beberapa lemparan curak selesai. Anak-anak tampak gembira sambil menghitung uang curak yang didapatnya.
Istimewanya semua anak kebagian. Padahal lemparan curak itu sama sekali tidak diseting, sebagaimana kerap terjadi di dunia politik hehe.
Baca Juga: Ramalan Shio Senin 7 Juni 2021: Shio Monyet Jangan Mendikte
Tradisi curak ini, memang bukan hanya dalam artian sempit karena mendapat sesuatu.