Serang Balik Pria di San Fransisco, Wanita Lansia Asia Trauma dan Kini Matanya Masih Berdarah

- 18 Maret 2021, 15:46 WIB
Ilustrasi kekerasan. Wanita lansia Asia diduga diserang oleh seorang pria di San Fransisco, reaksi wanita tersebut pun takut, trauma, ia berusaha menyerang balik.
Ilustrasi kekerasan. Wanita lansia Asia diduga diserang oleh seorang pria di San Fransisco, reaksi wanita tersebut pun takut, trauma, ia berusaha menyerang balik. /Pixabay/Tumisu

PR INDRAMAYU – Seorang wanita lanjut usia (lansia) ras Asia bernama Xiao Zhen Xie (76) dikabarkan diserang oleh pria di San Fransisco, reaksi wanita tersebut adalah menyerang balik pria itu.

Kejadian wanita lansia Asia yang diserang itu terjadi di San Fransisco, Amerika Serikat, wanita itu menyerang balik pria tersebut.

Kabarnya wanita lansia Asia  itu sedang menunggu di sisi lampu lalu lintas di wilayah San Fransisco, seorang pria lalu tiba-tiba menyerangnya, wanita itu lalu menyerang balik.

Baca Juga: Jelang Piala Menpora 2021, Pelatih Persib: Saya Lihat Ferdinand dan Ezra Bisa Bermain Bersama

Putri dari wanita lansia Asia itu, Dong-Mei Li, menyatakan ibunya sangat ketakutan dan merasa trauma atas kejadian tersebut.

“Sangat trauma, sangat ketakutan, dan matanya masih berdarah,” ujar Dong-Mei Li dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman sanfransisco.cbslocal.com.

“Mata kanannya masih belum bisa melihat, masih berdarah, dan kami punya sesuatu untuk menangani pendarahannya,’ ujarnya melanjutkan.

Baca Juga: Bahaya Vape Sama dengan Merokok: Bisa Rusak Paru-paru Hingga Risiko Perparah Covid-19!

Saat wanita lansia itu tengah berada di sisi lampu lalu lintas, pria penyerangnya itu tiba-tiba memukul mata kirinya.

Insting wanita lansia itu pun lalu membela diri dan menyerang balik pria tersebut. Kini pria itu tengah ditandu.

“Dia (ibuku) menemukan tongkat di sekelilingnya lalu menyerang balik (pria itu),” ujar Dong-Mei Li.

Baca Juga: Soal Dampak Perkawinan Anak, Menteri PPPA: Berpotensi Munculkan Kemiskinan Antargenerasi

Dong-Mei Li berharap kondisi fisik dan emosional ibunya akan segera membaik, meskipun insiden itu telah membuatnya takut.

“Sebagaimana yang Anda lihat, dia sangat ketakutan. Dia bahkan takut untuk bepergian,” uajr John Chen, cucu wanita lansia tersebut.

Direktur Olahraga KPIX, media lokal setempat, yakni Dennis O’Donnell bahkan sedang ada di lokasi kejadian saat itu.

Baca Juga: Tim Bulu Tangkis Indonesia Harus Mundur dari All England 2021, Berikut Kronologi Lengkapnya

“Ada pria yang tengah ditandu dan perempuan frustasi dan marah yang tangannya tengah memegang tongkat,” ujar O’Donnell.

Kabar diserangnya wanita lansia Asia itu dikonfirmasi kepolisian San Fransisco. Kasus itu tengah diselidiki oleh pihak kepolisian.

Insiden itu terjadi di kawasan Market St. and Charles J. Brenham Place, dekat McAllister St., dan terjadi pada 17 Maret 2021 sekira pukul 10.30 pagi waktu setempat.

Baca Juga: Facebook Berinovasi Tambah Fitur Baru Guna Dukung Program Vaksinasi Covid-19

Menurut pihak kepolisian, masih belum jelas apakah motif pelaku berkenaan dengan ras korban atau tidak.

Terkait motif penyerangan itu pun, kepolisian San Fransisco masih belum bisa menjelaskannya kepada masyarakat.

Selain wanita lansia Asia itu, dikabarkan ada korban penyerangan lainnya yakni pria lansia Asia berusia 83 tahun.

Baca Juga: Soal Mudik Lebaran 2021, Ketua MPR: Saya Minta Pemerintah Siapkan Mekanisme Prokes Ketat

Menurut Kepala Polisi San Fransisco, Bill Scott, pihaknya masih melakukan investigasi terhadap 3 kasus tersebut.

“Kami harus bekerja dan kami harus menginvestigasi kasu-kasus ini dengan segara sumber yang kami miliki, kami harus segera menangkap pelakunya,” ujar Bill Scott.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: sanfransisco.cbslocal.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah