“Tempe memiliki permukaan yang kasar dan tekstur yang hangat, kenyal, dan padat yang bervariasi tergantung pada biji-bijian atau legum yang digunakan,” kata Michele Redmond, ahli gizi, koki, dan spesialis rasa di The Taste Workshop.
Tahu dan tempe mungkin sama-sama dimulai dengan kedelai, tapi itulah kesamaan dalam produksinya berakhir. Membuat tahu sama sekali berbeda dengan membuat tempe.
Baca Juga: Prediksi AC Milan vs Cagliari di Liga Italia, Stefano Pioli Berharap Kekuatan Magis Ante Rebic
“Tahu dibuat dari mengubah kedelai menjadi cairan seperti keju yang membentuk balok-balok sutra bertekstur lembut, sedang, keras, atau ekstra keras,” kata Redmond, seperti dikutip dari The Healthy.
Seperti tempe, tahu berasal dari Asia, hanya dari sudut benua yang berbeda. Asalnya berasal dari China 220 sebelum masehi, meskipun sejak itu telah menjadi makanan pokok Jepang, Korea, dan Asia Tenggara.
Secara gizi, tempe dan tahu memang mirip, berikut susunannya:
Nutrisi tempe sebanya 166 gram:
Satu cangkir (166 gram) tempe mengandung:
Kalori: 319
Total lemak: 18 g (23 persen nilai harian yang disarankan, atau DV)