Penelitian tersebut menunjukkan hasil bahwa orang yang melewatkan makan malam secara teratur lebih bertambah berat badannya dibandingkan dengan orang yang makan di malam hari.
Tidur dengan perut kosong meningkatkan persentase berat badan sebesar 10 persen selama periode studi 6 tahun.
Baca Juga: Prediksi Milan vs Man United di Liga Eropa, Rossoneri Berpeluang Kalahkan The Red Devils
Mereka yang melakukan hal tersebut kabarnya lebih mungkin mengalami obesitas dan kelebihan berat badan.
Sebagaimana diberitakan PikiranRakyat-Cirebon.com dalam artikel berjudul “Mitos atau Fakta: Benarkah Tidak Makan Malam Bisa Menurunkan Berat Badan?”, potensi obesitas itu bisa terjadi pada laki-laki maupun perempuan.
Studi tersebut mengungkapkan bahwa orang yang melewatkan makan malam biasanya mengunyah banyak makanan tidak sehat di siang dan sore hari.
Akibatnya, mereka pun akan merasa kenyang di malam hari sehingga melewatkan waktu makan malam.
Mereka mengonsumsi makanan tidak sehat seperti berlemak, karbohidrat, dan bergula buruk untuk tujuan penurunan berat badan.
Selain itu, makanan-makanan tersebut juga dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya.