Network
PR INDRAMAYU - Relawan yang juga berprofesi sebagai influencer mengenai Covid-19, Tirta Mandira Hudhi atau kerap dipanggil dr. Tirta kembali angkat suara soal penahanan Jerinx.
Tak henti-hentinya, ia menilai bahwa kasus yang dialami drummer SID itu adalah salah satu bentuk ketidakadilan di Tanah Air.
Sebagaimana diketahui, Jerinx dijadwalkan menjalani persidangan hari ini, Kamis, 19 November 2020 yakni pembacaan vonis majelis hakim atas tuntutan jaksa.
Baca Juga: Kini Bisa Pantau Merapi Lewat Aplikasi ‘Cek Posisi Merapi’, Simak Tata Caranya Berikut Ini
Pemilik nama asli I Gede Ari Astina alias Jerinx SID divonis 1 tahun 2 bulan penjara dan denda berupa Rp10 juta atas kasus ujaran 'IDI Kacung WHO'.
"Harusnya Jerinx itu dimediasi dulu jangan main litigasi, bahkan dr Teja ketua IDI Bali sudah bilang sebelumnya gak ada niat untuk menjarakan Jerinx," kata Tirta dalam video yang diunggah ke Instagram @dr.tirta pada Kamis, 19 November 2020.
Menanggapi putusan Jerinx 1 tahun 2 bulan penjara, dr. Tirta menegaskan bahwa kekalahan Jerinx bukan kemenangan untuk semua Nakes.
Baca Juga: Nasib Nahas Anak Vanessa Angel, Tidak Mau Minum Susu hingga Susah Buang Air Besar, sang Mertua Sedih
"Ini lebih ke Pak Teja, jangan sangkut pautkan ke Nakes lain, ini bukan kemenangan Nakes. Dipenjaranya Jerinx bukan kemenangan Nakes, enggak ada urusan Nakes di sini," tutur dr. Tirta.
Menurut dr. Tirta, tidak semua tenaga kesehatan (nakes) mengetahui laporan Ketua IDI Bali terhadap Jerinx. Sebagai sesama nakes, dr. Tirta berujar bahwa ia mengetahui laporan Jerinx dari media.
"Enggak semua nakes tahu tentang laporan Jerinx, tahunya dari media kita. Saya bahkan tahu dari media, tahu dari Jerinx WA saya bahwa dilaporkan sama teman-teman IDI Bali," tutur dr. Tirta
Baca Juga: Mengenal Maiyah, Penghafal Al-Quran Asal Indramayu yang Berprofesi Sebagai Penjual Es dan Gorengan
Pria yang dikenal sebagai relawan Covid-19 itu meminta dr. Suteja sebagai Ketua IDI Bali untuk memberikan klarifikasi terkait vonis setahun dua bulan penjara untuk Jerinx.
"Monggo Pak Teja bisa jumpa pers atau bisa klarifikasi di media perasaannya gimana setelah tahu Jerinx dipenjara, itu saja," ujar dr. Tirta sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dengan judul 'Mengaku Punya Bukti Chat Ketua IDI Bali, dr. Tirta: Gimana Perasaan Lihat Jerinx Dipenjara?'
Terkait permintaan tersebut, dr. Tirta tidak mau mendengar dalih dr. Suteja terkait laporannya pada Jerinx.
Baca Juga: Merasa Terhormat, Luna Maya Ungkap Dirinya akan Isi Suara di Film ‘Mulan’
Dr. Tirta bahkan mempunyai bukti berupa chat bersama dr. Suteja terkait fakta laporan Jerinx, jika ia berdalih di hadapan media.
"Mari kita menanyakan ke Pak Teja Ketua IDI Bali gimana perasaan setelah melihat Jerinx dipenjara, senang atau tidak? Kalau sampai mengatakan 'ya saya sebenarnya tidak ingin memenjarakan' itu bukti chat-nya ada abadi," ujar dr. Tirta.
Sementara itu, dr. Tirta kembali menjelaskan agar IDI Bali tidak menyeret nama Nakes terkait laporan Jerinx SID.*** (Hani Febriani/Pikiran Rakyat)
