Rumah Produksi River When the Mood Rises Mendesak Agensi Ji Soo untuk Membayar Ganti Rugi

- 27 Mei 2021, 07:35 WIB
Skandal mencuat, aktor Ji Soo dan agensinya dituntut ganti rugi oleh pihak rumah produksi River When The Moon Rises.
Skandal mencuat, aktor Ji Soo dan agensinya dituntut ganti rugi oleh pihak rumah produksi River When The Moon Rises. /instagram.com/@actor_jisoo/

PR INDRAMAYU - Victory Contents, rumah produksi River When the Moon Rises KBS 2TV, terus meminta kompensasi dari agensi Ji Soo, KeyEast Entertainment, berdasarkan skandal yang telah dilakukan oleh Ji Soo.

Pasalnya, Ji Soo telah membintangi drama Korea River When The Moon Rises.

Namun bulan Maret lalu, dikonfirmasi bahwa Ji Soo terkait dalam sebuah kasus sebagai pelaku kekerasan di sekolahnya dulu, yang juga bertepatan dengan penayangan episode kelima drama River When the Moon Rises, serta produksinya sudah berjalan hingga 80 persen.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini: Pembelaan Elsa Soal Makam Palsu hingga Status Reyna

Dengan hal itu, KBS memutuskan untuk mengeluarkan Ji Soo dari drama dan menggatikannya dengan aktor Na In Woo.

Atas kasus tersebut, Ji Soo telah meminta maaf dan pihak KeyEast Entertainment pun merilis pernyataan tentang masalah tersebut.

Namun pada bulan April lalu, Victory Contents mengajukan gugatan ganti rugi terhadap KeyEast.

Baca Juga: Ramalan Shio Kamis 27 Mei 2021: Para Jomblo Bershio Tikus Akan Bertemu Jodoh

Pada 26 Mei 2021 kemarin, Victory Contents merilis pernyataan lain untuk menjelaskan situasi yang berkembang, dan sekali lagi meminta KeyEast untuk membayar ganti rugi.

Menurut Victory Contents, saat sidang pengadilan pertama untuk gugatan ganti rugi terhadap KeyEast yang datang hanya perwakilan hukum mereka saja.

“Sidang pengadilan pertama untuk gugatan ganti rugi yang kami ajukan terhadap KeyEast di Pengadilan Distrik Pusat Seoul terjadi pada tanggal 20 Mei 2021," katanya.

Baca Juga: Ramalan Shio Kamis 27 Mei 2021: Shio Babi, Diskusikan Masalah Penting Bersama Pasangan

"Namun, KeyEast hanya mengirim perwakilan hukum mereka, dan tidak ada staf atau pejabat perusahaan yang hadir. Berbeda dari apa yang disarankan dalam siaran pers mereka, di mana mereka menyatakan akan secara aktif bekerja untuk membayar ganti rugi,” sambung Victory Contents dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Soompi.

Lebih lanjut Victory Contents menyatakan bahwa KeyEast mengkalim mereka dan KBS secara sepihak memberi tahu tentang pengunduran diri Ji Soo tanpa mengkonfirmasi fakta dan karena itu KeyEast tidak bertanggung jawab atas pelanggaran kontrak.

KeyEast mengatakan bahwa Victory Contents tampak mengambil keuntungan dari kontroversi Ji Soo, dan mencoba mendapatkan keuntungan uang melebihi kerugian yang diderita.

Baca Juga: Tips Mengatasi Insomnia yang Wajib Diketahui, Salah Satunya Terapi Kognitif

Meski Ji Soo sudah mengaku dan meminta maaf melalui wawancara pers yang dirilis oleh para korban, KeyEast membuat seolah-olah Ji Soo bukan pelaku kekerasan tersebut.

Sehingga, KeyEast menimbulkan kerugian tambahan pada Victory Contents serta para aktor, sutradara, penulis, dan semua anggota staf drama dan bahkan korban kekerasan Ji Soo.

Alih-alih, KeyEast tampak mempromosikan drama barunya yang memakan biaya produksi sebesar 40 miliar won atau sekitar Rp511 miliar.

Baca Juga: Petani Milenial 4.0 Ekspor Hasil Panen hingga ke Singapura, Ridwan Kamil: Solusi untuk Generasi Muda

Tetapi, KeyEast tidak membayar satu sen pun untuk kerugian yang ditanggung oleh rumah produksi River When The Moon Rises.

Dalam episode 20 Maret MBC “True Story Expedition Team”, teman sekolah Ji Soo (korban) menjelaskan bahwa kekerasan di sekolah adalah kejahatan serius.

Inti masalahnya yaitu fakta bahwa Ji Soo telah menimbulkan kritik serius dari publik, yang mana korban kekerasan dan tim produksi River When the Moon Rises adalah korban Ji Soo.

Baca Juga: Vega Darwanti Bagikan Kabar Duka, Ayah Komedian Peppy Meninggal Dunia

“Sebagai pihak yang menandatangani kontrak akting, KeyEast harus bertanggung jawab atas skandal sosial yang diangkat oleh aktor mereka Ji Soo dan kerusakan atas syuting ulang yang disebabkan olehnya,” jelas Victory Contents.

Dalam petisi yang diajukan ke pengadilan, 96 anggota staf yang bekerja di River Where the Moon Rises menyatakan kerugiannya.

Akibat skandal yang dilakukan Ji Soo, mereka harus merekam ulang, 18 dari 20 episode drama karena pengunduran diri Ji Soo dan juga meminta KeyEast dapat bertanggung jawab.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Soompi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x