Network
PR INDRAMAYU - Disaat sebagian besar perekonomian negara di dunia masih berjuang melindungi kondisinya akibat wabah Covid-19, Tiongkok sudah sukses meraih angka pertumbuhan yang membanggakan.
Meski tidak sebesar tahun-tahun sebelumnya, pendapatan yang dicapai Tiongkok telah memperkuat posisinya sebagai negara adidaya yang memberi pengaruh luas.
Tiongkok menjadi satu-satunya negara superpower yang berhasil menghindari resesi ekonomi akibat Covid-19 pada tahun ini.
Baca Juga: Cek Fakta: MUI Larang Penggunaan Vaksin Covid-19 dari Tiongkok Hingga Singgung Soal Haram
Amerika Serikat (AS) dan Jepang pun tak mampu mengalahkan Tiongkok.
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari wartaekonomi.co.id, Menurut Bank Dunia, Produk Domestik Bruto (PDB) Tiongkok diprediksi tumbuh sekitar 1,6% pada tahun ini sementara ekonomi global mengalami kontraksi sebesar 5,2%.
Tiongkok sukses bangkit dan lebih cepat pulih dibandingkan negara lainnya karena berhasil menanggulangi Covid-19 secara cepat dan tepat.
Baca Juga: Mark Zuckerberg Umumkan Facebook Melarang Konten Tentang Penolakan Holocaust Dari Situsnya
Pemerintah Tiongkok juga menanamkan investasi dalam berbagai proyek infrastruktur untuk mendukung ekonomi dan membagikan insentif uang tunai sehingga kemampuan belanja masyarakat tetap kuat.
Pada akhir athun ini, PDB Tiongkok terhadap dunia meningkat sebesar 1,1% atau tiga kali lebih tinggi dibandingkan 2019. Sebaliknya, PDB AS dan Eropa terhadap dunia menurun.
Estimasinya, ekonomi Tiongkok diperkirakan setara dengan USD14,6 triliun atau setara dengan 17,5% PDB dunia. Tanpa adanya Covid-19, ekonomi Tiongkok diyakini akan merekah.
Baca Juga: Belum Usai Virus Corona, Tiongkok Diserang Norovirus dan Akibatkan Sejumlah Mahasiswa Tumbang
Ahli ekonomi dari Macquarie Group, Larry Hu, mengatakan kemajuan Tiongkok tidak terlepas dari besarnya pengaruh Tiongkok dalam ekonomi dunia.
Saat ini, banyak perusahaan Tiongkok yang sukses mengadu strategi di berbagai sektor dan menguasai pasar.
“Karen itu tak heran jika China mampu pulih lebih baik dibandingkan yang lain,” kata Hu.
Baca Juga: Pembukaan Bioskop Kota Bandung Buat Riskan, Kepala Dinkes Tegaskan tak Beri Rekomendasi
Pertumbuhan itu juga dirangsang berbagai program ekonomi dan budaya. Pada pekan ini, Tiongkok telah merayakan liburan panjang Golden Week.***
