Dengan adanya peningkatan terhadap pengguna layanan Internet, otomatis juga memberikan peningkatan untuk pengguna ponsel di Indonesia.
Airlangga Hartarto menyebutkan jika pengguna ponsel terus mencapai peningkatan hingga menyentuh angga 338,2 juta pengguna.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV Sabtu, 10 April 2021, Ada Film Anacondas: Trail of Blood Temani Malam Minggu
Hal tersebutlah yang membuat pemerintah Indonesia khususnya Airlangga Hartarto percaya jika tren digital akan terus berkembang dan membantu perekonomian Indonesia.
“Perkembangannya tercermin dari sistem perdagangan digital atau e-commerce dan transaksi digital banking yang diproyeksikan akan meningkat,” ucap Airlangga Hartarto.
Dia bahkan memperkirakan jika perdagangan digital atau e-commerce akan terus tumbuh sebanyak 33,2 persen dari tahun 2020 atau menjadi sebanyak Rp337 triliun.
Baca Juga: Pangeran Philip Meninggal Dunia pada Usia 99 Tahun, Berikut Masalah Kesehatan yang Pernah Diderita
Sementara transaksi digital banking juga turut mengalami peningkatan yakni sebesar Rp32 triliun atau setara dengan pertumbuhan sebanyak 19,1 persen pada tahun 2021.
Perusaahan telekomunikasi seperti Google, Temasek, Bain dan Company memprediksikan jika nilai transaksi ekonomi digital Indonesia dapat menyentuh nominal hingga Rp1.700 triliun pada tahun 2025 mendatang.
Oleh karena itu, besar harapan Menko jika para pelaku usaha berbasih digital di Indonesia memanfaatkan peluang besar tersebut.