Network
INDRAMAYUHITS – Puasa Ramadan dan ibadah yang menyertainya telah selesai dan ditutup dengan Hari Raya Idul Fitri, namun umat Islam bisa melanjutkannya untuk menjalankan puasa sunah Syawal atau puasa Syawal.
Rasulullah dalam hadisnya mengungkapkan: “Siapa saja yang berpuasa Ramadhan, kemudian dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun”. (HR Muslim).
Para ulama pun mengungkapkan banyak keutamaan puasa Sunnah Syawal yang bisa didapat umat Islam yang menjalankannya.
Baca Juga: Di Momen Idul Fitri, Coach Robert Albert Sampaikan Harapan Ini untuk Persib dan Bobotoh, Yuk Aminkan
Imam Ibnu Rajab al-Hanbali misalnya, dalam kitab Lathaaif al Ma’aarif fiima li Mawaasim al ‘Am min al Wadhaaif halaman 219-223 mengungkapkan lima keutamaan puasa sunah Syawal.
- Penyempurna Puasa Ramadan.
Untuk menyempurnakan sholat fardhu, kita dianjurkan melaksanakan sholat sunnah rawatib, yaitu qabliyah dan bakdiyah.
Dengan melaksanakan shalat sunnah rawatib, maka shalat sunnah fardhu akan menjadi sempurna. Begitu pun puasa sunnah Syawal yang dapat menyempurnakan puasa Ramadhan.
Sebagaimana hadis Rasulullah yang mengatakan:
“Amalan seorang hamba yang dihisab pertama kali di hari kiamat adalah shalat. Jika shalatnya baik, maka sungguh dia beruntung dan selamat. Jika shalatnya buruk, maka sungguh dia celaka dan rugi. Jika ada kekurangan pada shalat wajibnya, Allah Ta’ala berfirman: ‘Periksalah, apakah hamba-Ku memiliki amalan sunnah yang dapat menyempurnakan kekurangan ibadah wajibnya?’ Kemudian yang demikian berlaku pada seluruh amal wajibnya” (HR at-Tirmidzi).
