INDRAMAYUHITS – Pengasuh Pondok Pesantren Annawawi Berjan, Gebang, Purworejo, Jawa Tengah, KH Achmad Chalwani menganjurkan agar sebisa mungkin bisa mudawamatul wudlu atau menjaga wudhu.
Menurutnya, sehabis wudhu, airnya jangan di lap menggunakan apapun. Biarkan mengering sendiri, karena bisa membuat hati tenteram dan pikiran terang.
KH Chalwani juga menyarankan agar bagi yang sudah punya wudhu, hendaknya membiasakan untuk tidak mudah dibatalkan.
Baca Juga: Jelang Pemilihan Ketua Umum PBNU, Begini Kata Yenny Wahid Tentang Kiai Said dan Kiai Yahya
“Kadang ada, yang berangkat sekolah punya wudhu, namun sesampai di sekolah malah jawil-jawilan, senggol-senggolan dengan cewek. Itu tidak benar,” sambung KH Chalwani dalam rekaman ceramah malam Ta’aruf Kilatan Ramadhan Pondok Pesantren Annawawi Berjan, 22 Agustus 2009 yang didokumentasikan Ahmad Naufa.
Dikatakan, kalau seseorang banyak maksiat, maka ilmu atau pemahaman apapun akan sulit masuk. Hanya paham saat diterangkan, namun tidak sampai ke hati.
Ia pun menyitir kitab Ta’limul Muta’alim. “Dalam kitab Ta’lim Muta’alim, sakautu ila waqiin su’a hifdzi, faarsyadani ila tarkil maasi,” tutur KH Achmad Chalwani.
Baca Juga: Ini Saran KH Achmad Chalwani Tentang Cara Berzikir
Lalu bagaimana jika mau kentut? Menururnya jangan ditahan. Cenderung makruh kalau menahan kentut, karena akan menjadi penyakit.