“Rabbi syrohli shodri wayassirli amri wahlul ‘uqdatan min lisaani yafqahuu qaulii”
Artinya: Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku.
Dikatakan, doa yang mengutip ayat Al Qur’an itu sebaiknya dibaca setiap selesai sholat fardhu dan ketika hendak naik ke mimbar atau berdiskusi. Tiga kali bacaan dianggap cukup.
Baca Juga: Bagaimana Cara Menyikapi Ketika Kita Difitnah? Ini Saran Gus Baha!
Kh Chalwani mengaku mendapatkan ijazah doa tersebut dari KH Yusuf Yasin yang pernah menjadi anggota DPD RI periode 2004-2009 saat masih belajar di Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. ***