Network
PR INDRAMAYU - Rekomendasi kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dicabut. Potensi penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut yang semakin tinggi jadi alasannya.
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs RRI, Hal tersebut dikarenakan Kabupaten Bekasi kembali memasuki zona merah.
"Belum direkomendasi lagi karena kita kembali masuk zona merah. Potensi paparan masih tinggi," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah di Cikarang, Sabtu (12 September 2020).
Baca Juga: Cek Fakta: Anies Baswedan Terima Penghargaan dan Piala karena DKI jadi Provinsi Covid-19 Tertinggi
Alamsyah menyebut sebelumnya empat sekolah sudah mendapat rekomendasi menggelar kegiatan belajar tatap muka setelah pengajuannya diterima provinsi.
"Padahal administrasi kesiapan dinas pendidikan dan sekolah dalam sarana maupun perangkat, termasuk SOP protokol kesehatan, sudah dilakukan pengecekan," ujarnya.
Dia menegaskan karena kondisi saat ini tidak mendukung akhirnya pembelajaran tatap muka diputuskan untuk ditunda.
Baca Juga: Viral! Seorang Office Boy tak Miliki HP Demi Biaya Sekolah Adik-adiknya dan Berujung Diberi Kejutan
"Sebenarnya ada tujuh kecamatan yang kasusnya nihil namun dengan kondisi sekarang rekomendasi belum dapat diberikan," jelasnya.
