PR INDRAMAYU - Berkaitan tentang diselenggarakannya Piala Dunia U-20, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali,
Dirinya menyebut akan menjamin penyelenggaraan Piala Dunia U-20 pada 2021 bakal menerapkan protokol kesehatan yang ketat demi menyukseskan perhelatan akbar tersebut.
Dikutip PikiranRakyat-
Baca Juga: 7 Tahun Stagnan, Pasca Covid-19 Berakhir Harga Properti Diperkirakan akan Melonjak Naik
Rambu-rambu sudah diterapkan pada saat pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia U-19 baik ketika di dalam maupun luar negeri.
"Kita sudah ada panduan yang disampaikan oleh otoritas dalam hal ini Satgas Covid-19 dan PSSI sendiri sudah menandatangani MoU antara Pak Ketum (PSSI) dan Satgas untuk penanganan Covid-19," kata Menpora.
Kemudian ia menambahkan spabila tahun depan pandemi belum mereda, pihaknya akan terapkan protokol kesehatan ketat.
Baca Juga: Resmi! Penetapan Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2020 Jatuh Tanggal 28 dan 30 Oktober
Ia mencontohkan penerapan protokol kesehatan itu berupa Swab Test secara berkala ketika timnas menggelar TC di Kroasia, sehingga para pemain tetap terpantau kondisi kesehatannya. Begitu pula ketika pulang ke Indonesia, mereka tetap akan menjalani Swab Test.
"Pada saat latihan saja mereka sangat ketat pada protokol kesehatan, bahkan di Kroasia pun sangat ketat protokol kesehatannya. Jadi kalau soal itu Insya Allah kita akan lakukan seusai dengan panduan protokol," tutur dia.
Menpora berharap besar pada gelaran Piala Dunia U-20, sebab ajang tersebut dapat membuktikan pada dunia bahwa Indonesia bisa menggelar perhelatan akbar di tengah pandemi.
Baca Juga: Jabar Kembali Perpanjang PSBB, Dikarenakan Dominasi Kasus Positif Covid-19 Tinggi di 3 Daerah Ini
Di samping itu, gelaran Piala Dunia U-20 akan memberikan panggung besar bagi para pemain muda. Jika mereka bisa menampilkan permainan terbaiknya, bukan tidak mungkin para pemandu bakat yang datang ke Indonesia bakal kepincut untuk mengorbitkan mereka di luar negeri.
"Ajang bergengsi itu bisa kita manfaatkan untuk memperkenalkan Indonesia kepada khalayak yang lebih luas, serta menunjukkan bahwa Indonesia mampu menyelenggarakan Piala Dunia U-20," ujarnya.***