Kabar Baik bagi Penghulu Se-Indonesia, Kemenag Sedang Perjuangkan Formasi ASN Lebih Banyak

25 Januari 2022, 14:38 WIB
Jajaran Kemenag Mengikuti Raker dengan Komisi VIII DPR RI. /kemenag.go.id

INDRAMAYUHITS – Kabar baik bagi para penghulu se-Indonesia, terutama yang masih berstatus honorer atau bagi masyarakat yang memiliki peminatan di pekerjaan ini.

Pasalnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sedang memperjuangkan agar formasi untuk penghulu di penerimaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) ditambahkan lebih banyak.

Gus Yaqut, sapaan akrab Yaqut Cholil Qoumas mengusulkan penambahan jumlah formasi penghulu.

Baca Juga: Kemenag RI Umumkan 7.411 Calon PPPK yang Dinyatakan Lulus, Ini Daftar Nama-namanya

Hal itu disampaikan Menag Yaqut dalam Rapat Kerja bersama dengan Komisi VIII DPR RI di Gedung Parlemen, Jakarta seperti dilansir Indramayu Hits dari laman resmi Kemenag.

Alasan Gus Yaqut, saat ini jumlah penghulu yang ada belum ideal untuk melayani nikah yang mencapai angka dua juta peristiwa per tahun. 

"Jumlah penghulu di Indonesia saat ini adalah 8.978 orang, jumlah ini masih setengah dari kondisi ideal untuk melayani pernikahan dua juta peristiwa setiap tahunnya, yang tersebar di 5.901 KUA seluruh Indonesia," kata Menag Yaqut.

Baca Juga: Mau Ikut SPAN atau UM PTKIN? Catat Ketentuan Pendaftaran, Prodi, hingga Kuota dari Kemenag, Cek di Link Ini

Lebih lanjut Menag Yaqut mengatakan bahwa setengah dari jumlah penghulu yang ada sekarang akan memasuki masa purna tugas sebagai ASN.

“Jika dirata-rata akan ada sebanyak 400 orang penghulu yang pensiun setiap tahunnya,” ungkap dia. 

Dikatakan, jika hal ini tidak segera mendapat perhatian, maka dprediksi dalam 10 tahun ke depan, Indonesia akan kekurangan penghulu.

Baca Juga: Menag Yaqut Tawarkan Asrama Haji untuk Tempat Karantina Jamaah Umrah, Lebih Murah dari Hotel

Saat ini Kementerian Agama melalui Ditjen Bimas Islam berupaya menambah kuota formasi calon penghulu namun yang diperoleh hanya 150 orang setiap tahunnya. 

"Kurangnya kuantitas penghulu ini tentu akan mempengaruhi kualitas pelayanan publik yang diberikan pada masyarakat, meskipun begitu kami tetap berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," papar Menag Yaqut.

Dengan argumentasi riil itulah, Menag berharap Komisi VIII DPR sebagai mitra kerja Kementerian Agama dapat memberikan dukungan untuk dapat merealisasikan target pemenuhan kuota penghulu di seluruh Indonesia. 

Baca Juga: PT Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja 2022 untuk Banyak Posisi Mulai Lulusan SMK/SMA/MA

“Dengan kondisi ini tentunya dukungan dari Komisi VIII akan sangat membantu merealisasikan target pemenuhan kuota penghulu di seluruh Indonesia,” pungkas Gus Yaqut. ***

Editor: Kalil Sadewo

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler