Harga Vaksin Covid-19 Kisaran Rp200 Ribu, Bio Farma: Harga Terjangkau dan Tidak Beratkan Pemerintah

- 17 Oktober 2020, 13:05 WIB
Ilustrasi vaksin virus corona: Para peneliti saat ini berencana akan lakukan tahap uji coba vaksin Covid-19 dengan cara menginfeksikan virus corona terlebih dahulu pada manusia.
Ilustrasi vaksin virus corona: Para peneliti saat ini berencana akan lakukan tahap uji coba vaksin Covid-19 dengan cara menginfeksikan virus corona terlebih dahulu pada manusia. //ANTARA/Reuters/Dado Ruvic

"Demikian juga dengan penentuan harga di Indonesia. Dengan kata lain, skema pemberian harga vaksin Covid-19 tidak dapat disamakan," kata Honesti.

Untuk menjaga dan menjamin kualitas vaksin Covid-19 mulai dari bahan baku dan lainnya, Honesti mengemukakan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan terbang ke Sinovac China untuk visit audit proses pengembangan dan produksi vaksin corona di fasilitas Sinovac di Beijing, Tiongkok, termasuk LP POM MUI untuk melaksanakan audit halal.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Sabtu, 17 Oktober 2020: Capricorn Galau Soal Keuangan, Sagitarius Diambang Masalah

Honesti menambahkan, BPOM juga akan memastikan fasilitas dan proses produksi vaksin Covid-19 di Bio Farma memenuhi standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB)/Good Manufacturing Practice (GMP).

Saat ini uji klinis fase 3 vaksin Covid-19 masih berjalan di minggu kedua Bulan Oktober 2020 ini.

Data terakrhir menunjukan sampai dengan tanggal 9 Oktober 2020, 843 relawan yang sudah mendapat penyuntikan kedua, dan 449 relawan dalam tahap pengambilan darah pasca penyuntikan kedua/masuk periode monitoring.

Baca Juga: Hasil Survei E-Government 2020, Indonesia Naik 19 Posisi dan Tembus 100 Besar Peringkat Dunia

"Hingga saat ini Uji Klinis tajap 3 berjalan lancar dan belum ada dilaporkan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) serius akibat pemberian suntikan calon vaksin Covid-19," kata Honesti.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah