PR INDRAMAYU - Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul melontarkan kritik tajam kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang kembali memutuskan berlakukan PSBB secara ketat di Ibu Kota.
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs RRI, Kebijakan tersebut baru-baru ini menjadi kontroversi di masyarakat, ada yang pro dan kontra.
"Saya melihatnya, di sinilah ketidakmatangan Anies sebagai gubernur DKI. Fatal kalau dia melaksanakan kembali genap ganjil. Pangkalnya di situ," kata Ruhut, Kamis (10 September 2020).
Baca Juga: Tank Lahap 1 Gerobak dan 4 Motor Sekaligus, Kodam Siliwangi Cekatan Siap Ganti Rugi
Menurut Ruhut, peningkatan infeksi coronavirus di DKI Jakarta dipicu kebijakan Anies awal Agustus lalu memberlakukan kembali ganjil genap.
Selain itu ia menambahkan terkait kembalinya diizinkan aksi demonstrasi di sejumlah lokasi.
"Setelah itu izin demo-demo yang dia keluarkan. Inilah yang mulai menyebar ke beberapa tempat termasuk perkantoran," lanjut Ruhut.
Baca Juga: Geger! Seorang Pria Mengaku Terlibat Pembunuhan Yodi Prabowo Hingga Diamankan Polisi
Untuk itu Ruhut meminta kepada pemerintah pusat untuk turun membenahi Jakarta. Sebab, dia menyebut kenapa kenaikan kasus positif Covid-19 hanya terjadi di wilayah yang dipimpin Anies.