PR INDRAMAYU - Sudah dua pekan penyelidikan, tim kepolisian gabungan nampaknya masih kesulitan untuk mengungkap kasus tewasnya editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Kasus pembunuhan ini masih juga belum menemukan titik terang sejak mayat Yodi diidentifikasi kepolisian dengan posisi tertelhngkup di pinggir Tol JORR Pesanggrahan Jalan Ulujami Raya, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat, 10 Juli 2020 lalu.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakaan kepada wartawan RRI di Mapolda Metro Jaya, pihak penyidik masih terus mendalami tewasnya Yodi Prabowo.
Baca Juga: Rumah 672 Miliar Milik Shah Rukh Khan Dilapisi Plastik, Ada Apa Gerangan?
Tepatnya sore ini, Kamis, 23 Juli 2020 pihaknya akan kembali melakulan analisis dan evaluasi (anev).
"Saya sudah sampaikan dari kemarin, bahwa memang ini masih didalami dari tim penyidik. Ini masih didalami tim penyidik. Mudah-mudahan secepatnya ini, kita tunggu," ujar Yusri.
"Saya sekarang mau melaksanakan anev, anev dari hasil tim-tim yang bergerak sejak kemarin dan juga pagi hari ini," tambahnya.
Baca Juga: MUI Tindak Tegas Unggahan Viral 'Klepon Tidak Islami', Asrorun: Berpotensi Melecehkan Ajaran Islam
Yusri juga membeberkan kendala pengungkapan kasus tewasnya Yudi Probowo. Menurutnya, kondisi jasad korban yang ditemukan setelah dua sampai tiga hari usai tewas menjadi hambatan utamanya.