Anies Baswedan Tak Mau Jawab Tudingan 'Gubernur Radikal': Rileks, Fokus pada Pekerjaan

- 8 Oktober 2021, 07:45 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak mau menjawab tudingan 'Gubernur Radikal', dia menyebut akan rileks dan fokus pada pekerjaan.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak mau menjawab tudingan 'Gubernur Radikal', dia menyebut akan rileks dan fokus pada pekerjaan. /Instagram.com/@aniesbaswedan

Baca Juga: Anies Baswedan Beberkan Prinsipnya: Dipuji Tidak Terbang, Dicaci Tidak Tumbang

Di samping itu, dia juga mengaku tidak hanya mendapat kritik selama menjadi pejabat publik, melainkan juga tudingan-tudingan tak berdasar.

Adapun tudingan yang diterima orang nomor satu di DKI Jakarta itu yakni kala dinilai sebagai 'Gubernur Radikal' atau 'Gubernur Ekstrem'.

"Jadi saya tidak mau jawab tudingan soal 'Gubernur Radikal', 'Gubernur Ekstrem', gak perlu. Kenapa? Karena cukup dijawabnya dengan perjalanan waktu," sebut Anies Baswedan.

Anies Baswedan kemudian memberi tantangan untuk pihak-pihak yang kerap melontarkan tudingan semacam itu kepada dirinya.

Baca Juga: Lakukan Sidak, Anies Baswedan Masih Menemukan Kantor yang Terapkan WFO Selama PPKM Darurat

"Tolong tunjukkan kebijakan mana yang radikal dari Gubernur DKI. Tolong tunjukkan kebijakan mana yang dikriminatif, tolong tunjukkan kebijakan mana yang tidak mengayomi kepada semuanya. Kalau tidak ada, batalkan semua tudingan itu," sebut Anies Baswedan.

Dalam menyikapi semua suara-suara miring tentang dirinya, Anies Baswedan punya cara tersendiri.

"Rileks, fokus pada pekerjaan. Fokus pada janji. Fokus pada eksekusi. Banyak sekali yang tidak menjawab dengan kata-kata tapi dengan karya-karya yang nyata. Di situ yang dikerjakan," ucap Anies Baswedan.*** (Rio Rizky Pangestu/Pikiran-Rakyat.com)

Halaman:

Editor: Irwan Suherman

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah