Harga Kedelai Global Meroket, Bagaimana Nasib Pengrajin Tahu dan Tempe?

- 20 Mei 2021, 20:40 WIB
Harga kedelai impor meroket naik, Kemendag pastikan stok dan harganya akan terjangkau bagi perajin tempe dan tahu.
Harga kedelai impor meroket naik, Kemendag pastikan stok dan harganya akan terjangkau bagi perajin tempe dan tahu. / Pixabay

PR INDRAMAYU – Tren harga kedelai di Indonesia nampaknya mulai mengalami kenaikan lagi.

Tren hrga ini dilihat berdasarkan tren harga yang dikutip dari Chicago Board of Trade (CBOT) melalui PMJ News, harga kedelai diprediksi akan mengalami kenaikan harga.

Jika harga kedelai global ini mengalami kenaikan tentu saja akan berpengaruh terhadap harga tahu dan tempe dipasaran.

Baca Juga: Gelar Pengamanan dan Tes Antigen Gratis, 2 Pemudik yang Reaktif Covid-19 Langsung Dirujuk ke Wisma Atlet

Pasalnya, bahan dasar dari pembuatan tempe dan tahu ini dari kedelai.

Masih dikutip dari PMJ News, pada pertengahn Mei 2021, naik sekitar 11,2 persen yaitu berkisar diantara harga USD 15,86/bushels atau Rp10.084/kg harga akhir.

Harga tersebut naik jika dibandingkan pada bulan April 2021sebesar USD 14,26/bushels (Rp9.203/kg harga akhir).

Baca Juga: Ramalan Zodiak Jumat 21 Mei 2021 untuk Libra hingga Pisces, Ada 2 yang Penuh Keberuntungan, Kamu Termasuk?

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Oke Nurwan mengatakan bahwa akan ada penyesuaian harga kedelai impor untuk para pengrajin tahu dan tempe.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x