Network
PR INDRAMAYU - Pandemi Covid-19 hingga kini masih berlangsung, hingga tradisi mudik Idul Fitri terpaksa dilarang.
Namun, tetap saja ada yang melanggar larangan mudik, dan tetap mudik meski masih ada pandemi Covid-19.
Sebanyak 1,5 juta orang tetap melakukan mudik dan keluar dari Jakarta saat libur Idul Fitri kemarin.
Pada libur lebaran ini, imbuh Airlangga, juga terjadi peningkatan mobilitas terutama di wilayah aglomerasi.
“Beberapa yang mobilitasnya tinggi yaitu di Maluku Utara, Sulawesi Barat, Maluku Utara hampir 100 persen, Sulawesi Barat 74 persen, dan Gorontalo 72 persen," ucap Airlangga Hartarto menjelaskan.
"Yang mobilitas masih rendah, antara lain tentunya di wilayah Bali,” tambahnya seperti dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Setkab.go.id.
Baca Juga: Lirik Lagu Deritaku Versi Bahasa Korea Milik Betrand Peto Putra Onsu, Baru Rilis Hari Ini
Tak hanya mudik, tempat wisata pada libur Idul Fitri kemarin juga nampak membludak.
Hal ini mengakibatkan kenaikan signifikan di zona oranye di beberapa kota.
"Seminggu sebelum Lebaran dan 4 hari di weekend pada saat Lebaran yang kenaikannya 38-100 persen, terutama di Jakarta, kemudian juga di Subang dan Pangandaran,” ujar Ketua KPCPEN.
Baca Juga: Pastikan Kandungan Aurel Hermansyah 39 Minggu, Krisdayanti Sampaikan Pesan pada Putrinya
Untuk kenaikan nasional, kasus Covid-19 masih disebutkan stabil.
Namun ada peningkatan kasus aktif di 15 provinsi.
Di antaranya, Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, DKI Jakarta, Maluku, Banten, Nusa Tenggara Barat, Maluku Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Gorontalo.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Selasa 18 Mei 2021, Mental Aries Tertekan, Gemini Jangan Pedulikan Omongan Orang!
“Kalau kita lihat dibandingkan minggu pertama April, kasus mingguan di Pulau Sumatra ada tren meningkat dan juga tentu kita memonitor mobilitas penduduk pasca libur Lebaran dari Sumatra ke Jawa.” ujarnya.
Hal ini membuat Pemerintah akan mengetatkan PPKM Mikro di beberapa daerah.
Presiden Jokowi memberikan arahan ini untuk menekan peningkatan kasus Covid-19 pasca libur lebaran.
“Tadi arahan Bapak Presiden untuk memperkuat PPKM Mikro baik di tempat mereka berangkat maupun di tempat tujuan,” ujar Ketua KPCPEN didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo.***
