Hal ini diketahui dari hasil konferensi yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menjelaskan bahwa pelaku berjenis kelamin perempuan. Diketahui juga pelaku berusia 25 tahun dengan inisial ZN.
2. Aksi Yang Dilakukan Adalah Lone Wolf
Baca Juga: Berkunjung ke Medan, RIdwan Kamil Beri Masukan Tentang Pariwisata dan Tata Kota
Dalam konferensi pers Sigit menjelaskan bahwa aksi teror oleh ZN dilakukan sendiri, hal ini diduga karena ZN memiliki paham radikalisme ISIS.
3. Pelaku Telah Meninggalkan Surat Wasiat
Diketahui sebelum pelaku melakukan aksinya, pelaku telah menuliskan sebelumnya surat wasiatnya yang ditemukan di rumahnya.
Baca Juga: Simak Kandungan Gizi, Manfaat hingga Efek Samping Spirulina bagi Kesehatan
4. Pelaku Pernah Berkuliah Tapi Terkena Drop Out
Diketahui dari hasil konferensi pers menjelaskan bahwa pelaku dulunya pernah berkuliah hingga semester V, akan tetapi setelah itu pelaku dikeluarkan dari bangku kuliahnya.
5. Sebelum Melakukan Aksinya Pelaku Memposting di Instagramnya