PR INDRAMAYU - Kedutaan Besar Republik Indonesia Pretoria pada Sabtu, 17 Oktober 2020, meluncurkan buku untuk memperingati 25 tahun hubungan diplomatik dengan Afrika Selatan.
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com melalui Antara, buku tersebut berjudul "Indonesia South Africa: A South–South Partnership in the Making".
Dalam buku tersebut berisikan tentang sudut pandang dari berbagai topik seperti sejarah hubungan Indonesia dengan Afrika Selatan.
Baca Juga: Perubahan Provinsi Jawa Barat Jadi Provinsi Sunda, Fadel Muhammad: Aspirasi Ini Sah-sah Saja
Kemudian terdapat pula isu-isu kontemporer, dan ide-ide kerja sama ke depan.
Buku tersebut diketahui ditulis oleh para kontributor dari Indonesia dan Afrika Selatan.
Selain untuk memperingati 25 tahun hubungan keduanya, buku ini juga dibuat sebagai upaya untuk mensosialisasikan lebih lanjut terkait konten buku serta memaparkan lebih luas mengenai hubungan bilateral antar kedua negara.
Baca Juga: Tingkatkan Minat Mencuci Tangan, Mahasiswa Unpad Kembangkan Sabun Kertas
Maka KBRI dan the South African Institute for International Affairs (SAIIA) berkolaborasi untuk menyelenggarakan peluncuran buku secara virtual.
Peluncuran buku tersebut diikuti oleh ratusan akademis, pengamat kebijakan, pejabat pemerintahan, dan korps diplomatik dari Indonesia dan juga Afrika Selatan.
Selain itu, Dubes Salman juga menyoroti banyaknya potensi yang dapat dijajaki bersama.
Baca Juga: 'Nyalakan Nyali' Anak Muda Soal Modifikasi Kendaraan, Suzuki Gelar Kontes Digimods Contest
"Kita harus melihat lebih dari apa yang telah kita perbuat saat ini dan merubah hubungan baik yang telah lama terjalin menjadi hubungan kemitraan yang saling menguntungkan," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Jenderal Asia dan Timur Tengah Kementerian Luar Negeri Afrika Selatan, Duta Besar Anil Sooklal menegaskan pentingnya skema Kerjasama Selatan-Selatan dan perlunya kekuatan hubungan antar masyarakat kedua negara di masa modern ini.
Dalam penyusunan buku ini sejumlah kontributor, antara lain Prof. Muhammad Haron dari University of Botswana, Kepala BPPK Kementerian Luar Negeri RI Siswo Pramono, Prof. dirk Kotze dari University of South Africa, dan Konsul Kehormatan RI di Durban Ebrahim Patel.
Baca Juga: Samsung Galaxy Tab A7 Resmi Diluncurkan, Spesifikasi yang Ditawarkan Multitasking dan Hemat Baterai
Acara peluncuran buku ini digelar secara virtual yang diakhiri dengan seruan serta dorongan kepada seluruh pihak dari kedua negara untuk menjaga dan meningkatkan hubungan Indonesia-Afrika Selatan yang telah terjalin sejak seperempat abad lalu hingga tahap selanjutnya.***